Skip to content

Situs Berita Investasi Terpercaya Rekomendasi Indonesia

Menu
Menu

RedotPay Luncurkan Pembayaran Kripto Instan di Korea Selatan, Indonesia Segera Menyusul?

Posted on May 12, 2025

RedotPay, perusahaan fintech berbasis di Hong Kong, resmi meluncurkan kartu pembayaran berbasis kripto di Korea Selatan pada 9 Mei 2025. Kartu ini, baik fisik maupun virtual, kini dapat digunakan di seluruh merchant yang mendukung jaringan Visa, menandai langkah ekspansi global terbaru perusahaan tersebut.

Langkah RedotPay ini dipandang sebagai upaya serius untuk menantang dominasi layanan pembayaran tradisional seperti kartu kredit dan dompet digital di pasar Korea Selatan. Perusahaan sebelumnya telah menjalin kemitraan strategis dengan Visa dan sponsor BIN StraitsX sejak Februari 2025 untuk mendukung kemampuan pembayaran kripto lintas negara.

RedotPay, yang didirikan pada 2023, kini telah memiliki lebih dari 4 juta pengguna secara global. Di Korea, kartu virtual ditawarkan seharga USD 10 dan kartu fisik seharga USD 100, dengan persyaratan verifikasi minimal seperti nama, alamat, dan identitas.

Dukung Berbagai Kripto dan Blockchain

Kartu RedotPay mendukung aset kripto utama seperti Bitcoin (BTC), Ethereum (ETH), serta stablecoin seperti USDC dan USDT. Pengguna dapat mengisi saldo dengan aset dari berbagai jaringan blockchain seperti Solana, Polygon, BSC, Tron, dan Arbitrum.

Salah satu fitur unggulannya adalah proses pembayaran dan pengembalian dana secara instan dalam bentuk stablecoin. Transaksi yang dibatalkan akan menerima pengembalian dana dalam USDC atau USDT dalam hitungan menit.

Selain itu, RedotPay kompatibel dengan Apple Pay di Korea Selatan—fitur yang sebelumnya hanya tersedia bagi pengguna Hyundai Card. Ini memberikan keunggulan kompetitif di pasar lokal yang sedang berkembang cepat dalam adopsi kripto.

Momentum Politik dan Adopsi Kripto

Peluncuran ini sejalan dengan tren adopsi kripto yang meningkat di Korea Selatan, dengan lebih dari 16 juta warga dilaporkan telah memiliki aset digital. Isu kripto bahkan menjadi salah satu topik penting dalam pemilu presiden 2025.

Calon presiden dari Partai Demokrat Korea, Lee Jae-myung, baru-baru ini menjanjikan dukungan terhadap ETF kripto spot dan kebijakan ramah kripto lainnya. Sementara itu, Partai Kekuatan Rakyat juga mengusulkan kebijakan serupa, termasuk pencabutan aturan kontroversial satu-bursa-satu-bank dan pengaturan stablecoin.

Dengan ekspansi agresif dan adopsi kripto yang berkembang di Asia, spekulasi pun menguat bahwa Indonesia bisa menjadi target peluncuran RedotPay berikutnya.

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recent Posts

  • Moratelindo (MORA) Pacu Ekspansi Jaringan dengan Capex Rp1 Triliun
  • Harga Emas Anjlok Hari Ini, Begini Cara Buyback Agar Tetap Cuan
  • Danantara Jajaki Investasi di Akuisisi Grab terhadap GoTo, Pemerintah Waspadai Dominasi Asing
  • Gemini Ajukan IPO Secara Rahasia di AS, Ikuti Jejak Circle
  • WEAVE Terima Suntikan Modal Rp1 Triliun dari Investor Jepang, Percepat Ekspansi Infrastruktur Digital

Recent Comments

No comments to show.

Archives

  • June 2025
  • May 2025
  • April 2025
  • March 2025
  • February 2025
  • January 2025
  • December 2024
  • November 2024
  • October 2024
  • September 2024
  • August 2024
  • July 2024
  • June 2024
  • May 2024
  • April 2024
  • March 2024

Categories

  • Hot Crypto
  • Hot News
  • Solusi Investasi
  • Uncategorized
©2025 Situs Berita Investasi Terpercaya Rekomendasi Indonesia | Design: Newspaperly WordPress Theme