Ethereum (ETH), aset kripto terbesar kedua di dunia berdasarkan kapitalisasi pasar, kembali mencuri perhatian setelah mencatat lonjakan harga signifikan dalam sepekan terakhir. Harga ETH berhasil menembus level US$2.700 pada Rabu (14/5/2025), untuk pertama kalinya sejak Februari lalu, menandai reli tajam lebih dari 45% hanya dalam waktu satu pekan.
Data CoinMarketCap pada Rabu (14/5/2025) ETH memulai pekan ini dari level US$1.827 pada 8 Mei, dan terus menanjak hingga mencapai US$2.736, dengan kenaikan harian sebesar lebih dari 8% dalam 24 jam terakhir. Kenaikan ini turut mendorong kapitalisasi pasar Ethereum menyentuh angka US$35,4 miliar.
Performa cemerlang ini menjadikan Mei sebagai bulan terbaik untuk Ethereum sejak November 2024, di mana ETH tercatat melonjak hingga 47,8% menurut data dari Dow Jones Market. Meski demikian, harga ETH saat ini masih berada sekitar 37% di bawah rekor tertinggi sepanjang masa yang tercapai pada November 2021 di kisaran US$4.105.
Naik Usai Upgrade Pectra
Salah satu katalis dari kenaikan harga ETH saat ini adalah keberhasilan upgrade Ethereum bernama Pectra, yang dirilis pada 7 Mei 2025. Upgrade ini dirancang untuk membuat Ethereum lebih cepat dan murah, sekaligus membuka jalan bagi pembaruan teknologi lanjutan di masa depan. Data pasar menunjukkan bahwa sentimen terhadap upgrade ini cukup positif.
Rasio ETH/BTC yang sempat turun ke level terendah lima tahun di 0,018 sebelum upgrade, melonjak ke 0,025 pada 14 Mei 2025, tertinggi sejak Maret 2024. Selain itu, open interest untuk derivatif ETH naik 21% ke angka US$25,8 miliar sehari setelah upgrade dilakukan, mengindikasikan peningkatan partisipasi pasar.
Tak hanya itu, funding rate pada kontrak perpetual futures ETH di hampir seluruh exchange juga berbalik positif sejak 7 Mei. Artinya, para trader yang membuka posisi long mulai membayar premi ke posisi short, sinyal bahwa pasar melihat potensi penguatan ETH lebih lanjut.