Skip to content

Situs Berita Investasi Terpercaya Rekomendasi Indonesia

Menu
Menu

Senat AS Loloskan Regulasi Stablecoin lewat RUU GENIUS

Posted on May 20, 2025

Senat Amerika Serikat resmi meloloskan tahap awal Rancangan Undang-Undang stablecoin bernama Guiding and Establishing National Innovation for U.S. Stablecoins (GENIUS Act) melalui pemungutan suara prosedural pada Selasa, 20 Mei 2025.

Menurut dokumen resmi Senat AS, hasil akhir menunjukkan 66 suara setuju dan 32 menolak, melewati ambang 60 suara yang dibutuhkan untuk melanjutkan proses debat di lantai Senat AS. RUU ini digadang-gadang sebagai momen bersejarah oleh para anggota parlemen bipartisan dan pelaku industri kripto, karena menjadi langkah konkret AS dalam mengatur pasar stablecoin yang kini telah mencapai nilai US$248 miliar.

Apa Isi GENIUS Act?

Isi utama dari GENIUS Act dirancang untuk menetapkan standar tinggi dalam pengaturan pasar stablecoin di Amerika Serikat. RUU ini secara tegas mewajibkan bahwa setiap stablecoin yang beredar harus didukung sepenuhnya oleh dolar AS atau aset likuid lain yang bernilai stabil. Ketentuan ini bertujuan untuk menjaga kestabilan nilai dan mencegah risiko sistemik dari aset yang tidak memiliki dukungan riil.

Selain itu, bagi penerbit stablecoin dengan kapitalisasi pasar melebihi US$50 miliar, RUU ini mengharuskan dilakukannya audit tahunan secara berkala untuk memastikan transparansi dan akuntabilitas keuangan.

Hanya entitas yang telah memperoleh lisensi resmi dari regulator federal atau negara bagian yang diperbolehkan untuk menerbitkan stablecoin. Ketentuan ini ditujukan untuk mencegah praktik penerbitan tanpa izin serta memperkuat pengawasan terhadap pelaku industri.

RUU ini juga mencantumkan larangan terhadap stablecoin algoritmik, yakni jenis stablecoin yang bergantung pada mekanisme algoritma tanpa dukungan aset fisik. Dengan pelarangan ini, pemerintah AS ingin memastikan bahwa stablecoin yang beredar memiliki dasar nilai yang kuat dan tidak semata-mata bergantung pada mekanisme pasar internal yang berisiko.

GENIUS Act merupakan hasil pengembangan dari draft awal Clarity for Payment Stablecoins Act yang sempat diajukan oleh Patrick McHenry, dan kini diperkenalkan kembali oleh Senator AS Bill Hagerty sejak Februari 2025.

Hagerty menegaskan bahwa GENIUS Act adalah fondasi masa depan sistem pembayaran digital AS. Dirinya juga memproyeksikan permintaan terhadap surat utang AS bisa meningkat lebih dari US$1 triliun seiring pelaksanaan aturan ini.

“Ini akan mempercepat adopsi teknologi pembayaran yang lebih cepat dan efisien, menjaga dominasi dolar AS, serta mendorong inovasi kripto tetap tumbuh di dalam negeri,” katanya.

Dukungan dari Industri Kripto

Sementara itu, RUU ini mendapatkan dukungan dari tokoh-tokoh industri kripto. Chief Policy Officer Coinbase, Faryar Shirzad, mengatakan dalam postingan di X bahwa persetujuan ini merupakan sebuah “kemenangan awal yang historis”, sementara Chief Legal Officer di Variant Fund, Jake Chervinsky, menekankan bahwa meski masih ada proses lanjutan yang panjang, tahap ini adalah yang paling krusial.

Di sisi lain, kritik paling keras datang dari Senator Partai Demokrat AS Elizabeth Warren, yang sejak lama dikenal sebagai skeptis terhadap industri kripto. Ia menuduh RUU ini gagal membendung “korupsi kripto terang-terangan” yang dilakukan Presiden AS Donald Trump.

Menurut Warren, Trump dan keluarganya telah mengantongi ratusan juta dolar AS dari berbagai proyek kripto, mulai dari peluncuran meme coin, platform kripto, perusahaan mining, hingga stablecoin baru bernama USD1.

“idak ada alasan bagi Kongres AS untuk mengesahkan undang-undang yang akan mempercepat korupsi Trump di dunia kripto,” tegas Warren.

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recent Posts

  • JPMorgan dan Bank Spanyol Perkuat Langkah ke Dunia Kripto, Sediakan Layanan Pinjaman dan Platform Perdagangan
  • Dogecoin Turun 22% dalam Sepekan, TRX Berpotensi Geser Posisi sebagai Kripto Terbesar ke-8
  • Harga Bitcoin dan Kripto Utama Kembali Menguat, Standard Chartered Prediksi BTC Bisa Tembus USD 500.000
  • Vanadi Coffee Pertimbangkan Investasi USD 1,1 Miliar ke Bitcoin, Siap Jadi Perusahaan Berbasis Kripto
  • Bursa Kripto Gemini Ajukan IPO Secara Rahasia, Tandai Kebangkitan Industri Aset Digital

Recent Comments

No comments to show.

Archives

  • June 2025
  • May 2025
  • April 2025
  • March 2025
  • February 2025
  • January 2025
  • December 2024
  • November 2024
  • October 2024
  • September 2024
  • August 2024
  • July 2024
  • June 2024
  • May 2024
  • April 2024
  • March 2024

Categories

  • Alt Coin
  • Hot Crypto
  • Hot News
  • Solusi Investasi
  • Uncategorized
©2025 Situs Berita Investasi Terpercaya Rekomendasi Indonesia | Design: Newspaperly WordPress Theme