Succinct Labs resmi merilis SP1 Hypercube zkVM (20/05/2025), sistem pembuktian zero-knowledge tercepat yang pernah diuji pada jaringan Ethereum. Teknologi ini mampu menghasilkan bukti kriptografi hanya dalam 12 detik, membuka babak baru skalabilitas Layer 1 Ethereum.
SP1 Hypercube Bikin Ethereum Lebih Cepat Tanpa Layer 2
SP1 Hypercube merupakan zkVM generasi baru yang diuji oleh Succinct Labs dengan hasil mencolok. Dalam pengujian terhadap 10 ribu blok Ethereum, sistem ini mencatatkan 93% bukti ZK bersifat real-time, dengan waktu rata-rata pembuatan hanya 10,3 detik per bukti. Proses ini dijalankan menggunakan 200 GPU NVIDIA RTX 4090, yang mencerminkan efisiensi tinggi dan potensi penghematan biaya operasional di masa mendatang.
Teknologi ini juga menawarkan sejumlah fitur utama yang memperkuat posisinya sebagai solusi skalabilitas Ethereum di level protokol.
- Synchronous composability: memungkinkan aplikasi DeFi dan smart contract beroperasi lebih efisien secara sinkron.
- Open-source validator dan prover code: mendorong keterlibatan komunitas developer.
- PROVE token: diluncurkan sebagai insentif untuk mendukung jaringan pembuktian yang terdesentralisasi.
Keseluruhan fitur ini memberikan gambaran bahwa SP1 Hypercube tidak sekadar meningkatkan kecepatan verifikasi, tetapi juga memperluas ruang kolaborasi di ekosistem Ethereum tanpa harus menunggu perubahan besar di protokol utama.
PROVE Token Diluncurkan, Kode Dibuka untuk Developer
Succinct juga menekankan bahwa proyek ini dirancang untuk bersifat terbuka dan terdesentralisasi. Melalui jaringan pembuat bukti (provers) yang tersebar, mereka ingin mendorong siapa saja untuk ikut serta membangun sistem validasi lintas jaringan. Hal ini ditegaskan langsung lewat pernyataan resmi mereka.
Peluncuran token PROVE menjadi bagian penting dari strategi ini. Token tersebut berperan sebagai insentif utama dalam jaringan pembuktian terdesentralisasi yang dibangun Succinct. Bersamaan dengan itu, kode sumber untuk validator dan prover juga telah dibuka ke publik, mendorong partisipasi komunitas pengembang dan kolaborasi lintas ekosistem Ethereum.
Langkah ini dinilai strategis karena membuka peluang integrasi lebih luas, baik untuk protokol keuangan terdesentralisasi maupun solusi rollup yang sudah eksis.
Ethereum Masih Stabil
Meskipun peluncuran ini belum direspons secara resmi oleh pihak Ethereum Foundation atau Vitalik Buterin, komunitas pengembang menyambut positif inovasi dari Succinct Labs.
Sesaat setelah peluncuran SP1 Hypercube pada 20 Mei 2025, Ethereum diperdagangkan di level $2.531,46, dengan kapitalisasi pasar $305,62 miliar, dan volume perdagangan harian mencapai $22,75 miliar. Hari itu, ETH mencatat kenaikan tipis sebesar +0,49%, menunjukkan reaksi positif awal dari pasar terhadap teknologi zkVM baru ini.
Namun, per 21 Mei 2025, harga Ethereum terkoreksi ke level $2.540,23 atau setara dengan Rp41,8 juta, turun 1,42% dalam 24 jam, meskipun secara umum masih berada dalam kisaran stabil.
Kapitalisasi pasar naik sedikit menjadi $306,67 miliar, tetapi volume perdagangan harian turun signifikan ke $20,43 miliar, mengalami penurunan 26,82%. Penurunan ini kemungkinan mencerminkan normalisasi pasar setelah sentimen awal yang optimis.
Beberapa analis memperkirakan bahwa lonjakan aktivitas jaringan bisa terjadi dalam beberapa pekan ke depan, seiring pengujian lanjutan dan kemungkinan integrasi oleh proyek-proyek besar.