
Bursa Efek Indonesia (BEI) kembali menghentikan sementara perdagangan saham PT Abadi Nusantara Hijau Investama Tbk (PACK) per sesi I, Selasa (17/6). Langkah ini diambil menyusul lonjakan harga saham yang dianggap tidak wajar dalam waktu singkat.
Dalam keterangannya, Kepala Divisi Pengawasan Transaksi BEI, Yulianto Aji Sadono, menyebut penghentian sementara ini dilakukan sebagai bentuk perlindungan investor dan bagian dari mekanisme cooling down. “Sehubungan dengan terjadinya peningkatan harga kumulatif yang signifikan pada saham PACK, BEI memandang perlu melakukan suspensi untuk menjaga pasar tetap kondusif,” ujarnya.
Saham PACK mencatatkan lonjakan 9,96% atau 450 poin pada penutupan perdagangan Senin (16/6), mendarat di level Rp4.970. Dalam sepekan, saham ini telah naik 32,89%, dan dalam satu bulan melesat hingga 137,80%.
Suspensi kali ini merupakan yang kedua dalam waktu dekat. Sebelumnya, pada 12 Juni 2025, BEI juga sempat menghentikan perdagangan saham PACK karena lonjakan harga yang serupa.
BEI mengimbau investor untuk mencermati keterbukaan informasi dari emiten sebelum mengambil keputusan investasi. Suspensi ini akan berlaku hingga pengumuman lebih lanjut dari Bursa.
Langkah BEI ini menunjukkan komitmen menjaga transparansi dan kestabilan pasar modal Indonesia di tengah dinamika harga saham yang ekstrem.