
Harga Bitcoin (BTC) mengalami penurunan dari $110.530 pada 9 Juni menjadi sekitar $106.900, di tengah ketegangan geopolitik antara Israel dan Iran. Namun, data on-chain terbaru menunjukkan sinyal positif dari para whale dan investor ritel yang masih optimistis terhadap prospek kenaikan harga BTC.
Menurut laporan CryptoQuant yang dibagikan oleh kontributor Darkfost, aliran masuk Bitcoin ke bursa Binance dari whale dan investor ritel mencapai titik terendah dalam siklus pasar saat ini. Perilaku selaras ini menandakan preferensi kuat untuk memegang aset daripada menjual, sebuah sinyal konstruktif yang biasanya muncul sebelum puncak pasar.
Selain itu, seorang whale besar dilaporkan membuka posisi long sebesar $200 juta dengan leverage 20x, memperkuat pandangan optimis di pasar Bitcoin. Meski demikian, beberapa analis memperingatkan kemungkinan koreksi yang lebih dalam, dengan prediksi harga Bitcoin bisa turun ke $85.000 atau bahkan serendah $23.600 jika mengikuti pola siklus pasar sebelumnya.
Sementara itu, aliran keluar Bitcoin dari bursa terus meningkat, mengurangi pasokan yang tersedia dan berpotensi menciptakan tekanan kenaikan harga yang tak terduga.
Pasar kini menantikan perkembangan makroekonomi selanjutnya untuk menentukan arah pergerakan Bitcoin ke depan.