Hyperliquid merupakan platform DEX dengan fitur order book on-chain, yang memungkinkan perdagangan perpetual crypto secara terdesentralisasi.
Liputan6.com, Jakarta – Perusahaan jasa keuangan Lion Group Holding Ltd. (LGHL), yang terdaftar di Nasdaq, telah membeli token Hyperliquid (HYPE) senilai USD 2 juta atau Rp 32,45 miliar (asumsi kurs dolar AS terhadap rupiah di kisaran 16.229) untuk dimasukkan dalam kas perusahaan. Langkah ini mencerminkan arah strategis baru perusahaan dalam memanfaatkan layanan perdagangan DeFi (decentralized finance) yang kian populer dan efisien.
Menurut laporan yang beredar, pembelian ini merupakan bagian dari manuver LGHL untuk memanfaatkan teknologi Hyperliquid—platform DEX (decentralized exchange) dengan performa tinggi dan biaya rendah.
Meskipun belum diumumkan secara resmi ke publik, keputusan ini menunjukkan keyakinan perusahaan terhadap potensi masa depan Hyperliquid dalam lanskap perdagangan kripto.
“Ini bukan hanya soal investasi biasa. Ini adalah penyesuaian strategi menyeluruh dari perusahaan kami untuk mengantisipasi arah pasar,” ungkap seorang sumber internal yang tidak disebutkan namanya, dikutip dari The Crypto Times, Sabtu (28/6/2025).
Hyperliquid dan Daya Tariknya di Mata Investor Institusional
Hyperliquid adalah platform DEX dengan fitur order book on-chain, yang memungkinkan perdagangan perpetual crypto secara terdesentralisasi. Dalam beberapa bulan terakhir, platform ini mendapatkan perhatian besar dari kalangan institusi karena efisiensinya dan model bisnisnya yang berbeda dari bursa terpusat.
Lion Group menjadi salah satu institusi yang merespons tren ini. Langkah LGHL mengikuti pengumuman sebelumnya mengenai fasilitas pendanaan sebesar USD 600 juta yang diperoleh perusahaan untuk melakukan ekspansi dan investasi strategis, termasuk ke aset digital seperti token HYPE.
Harga HYPE sendiri saat ini berada di level USD 36,16 dengan volume perdagangan harian mencapai USD 275 juta. Angka ini menunjukkan meningkatnya minat pasar terhadap token tersebut, seiring dengan lonjakan penggunaan Hyperliquid dalam beberapa pekan terakhir.