
Binance, salah satu bursa kripto terbesar dunia, baru-baru ini melakukan pembakaran besar-besaran terhadap 375,5 juta token Terra Luna Classic (LUNC). Token yang dibakar berasal dari 50% biaya perdagangan bulanan pasangan LUNC di Binance, menghapus sekitar US$ 20.711 dari total suplai yang beredar.
Meski pembakaran ini membantu mengurangi suplai berlebih, tantangan besar masih ada dengan total 5,46 triliun LUNC yang masih beredar, membuat pemulihan harga menjadi sulit. Harga LUNC saat ini berada di kisaran US$ 0,000055, turun hampir 33% dibandingkan tahun lalu dan jauh dari puncak US$ 0,00017 di awal tahun.
Sejak runtuhnya ekosistem Terra pada Mei 2022 dan kebangkrutan Terraform Labs, tanggung jawab pengelolaan LUNC kini sepenuhnya dipegang oleh komunitas. Pengembang sukarelawan aktif membangun platform komunitas baru dan menjalin kerja sama dengan agregator harga seperti Coingecko.
Meski proyek ini tidak lagi dikelola oleh pengembang asli, tingkat staking yang tinggi menunjukkan masih banyak holder yang optimis terhadap masa depan LUNC. Namun, kebangkitan LUNC kini sangat bergantung pada upaya komunitas, dengan pembakaran Binance menjadi bagian dari strategi menjaga ekosistem tetap hidup di tengah tantangan besar.