Jakarta – 3 Juli 2025
Di tengah lesunya pasar kripto global, Solana (SOL) justru mencatat lonjakan signifikan dalam volume perdagangan sepanjang 2025. Menurut laporan CoinGecko, rata-rata volume perdagangan bulanan Solana naik 25,4% dibanding tahun lalu, mencapai USD 156 miliar. Sebagai perbandingan, Ethereum (ETH) hanya tumbuh 9,7%, dari USD 603 miliar menjadi USD 661,8 miliar.
Lonjakan ini dipicu oleh ledakan tren koin meme di awal tahun, seperti token TRUMP dan MELANIA, yang ramai diperdagangkan di jaringan Solana. Puncaknya terjadi pada Januari 2025, ketika volume perdagangan bulanan Solana tembus USD 239,4 miliar, tertinggi sepanjang tahun.
Meski tren koin meme telah mereda, rasio volume perdagangan Solana terhadap Ethereum (SOL/ETH) tetap kuat. Pada Juni 2025, rasio ini tercatat di angka 0,219, naik dari rata-rata tahun lalu sebesar 0,206, menandakan likuiditas Solana masih tinggi di tengah pasar yang lesu.
Menariknya, kenaikan volume terjadi meski harga SOL turun 19% sepanjang paruh pertama 2025. Sebagai perbandingan, ETH turun 25% pada periode yang sama. Ini menunjukkan bahwa minat trader terhadap Solana tetap tinggi, berkat kecepatan transaksi dan biaya rendah yang ditawarkan.
Solana juga mencatat lebih dari 100 juta transaksi per hari dan 500.000 dompet aktif. Protokol seperti Jupiter dan Meteora turut memperkuat ekosistem Solana, dengan TVL Meteora mencapai USD 750 juta hingga Juni 2025.
Harga Kripto Hari Ini (3 Juli 2025):
- Ethereum (ETH): Rp 42,5 juta/koin (naik 7,09% dalam sehari)
- Solana (SOL): Rp 2,51 juta/koin (naik 3,69% dalam sehari)
- Total Kapitalisasi Pasar Kripto: USD 3,36 triliun (naik 3,41% dalam 24 jam)
Solana terus menunjukkan performa solid meski berada di tengah gejolak pasar, menegaskan posisinya sebagai salah satu jaringan blockchain paling aktif dan menjanjikan di tahun 2025.