Dominasi Bitcoin terus menurun tajam, jatuh dari puncaknya di bulan Juni sebesar 66% menjadi 60,57% pada grafik harian. Penurunan ini merupakan perubahan penting dalam pergerakan pasar, terutama karena altcoin seperti Ethereum semakin menguat.
Gagasan bahwa Bitcoin perlu turun agar dominasinya runtuh telah dibantah, karena Ethereum dan total kapitalisasi pasar altcoin meningkat seiring dengan Bitcoin. Pernyataan tersebut berasal dari sebuah postingan di X, yang menantang keyakinan bahwa dominasi BTC hanya turun selama koreksi harga Bitcoin.
Dominasi BTC telah turun di bawah beberapa rata-rata pergerakan utama, termasuk EMA 13, 21, dan 34, yang menunjukkan tekanan penurunan yang berkelanjutan . Lilin harian berada di bawah awan EMA tebal yang mencakup EMA 50, 100, 200, dan 500, dengan EMA 200 di sekitar 61% sekarang bertindak sebagai level resistensi.
Penurunan ini telah mendorong RSI ke level jenuh jual (oversold), antara 20 dan 22, yang mengindikasikan tekanan ke bawah yang substansial. Pengaturan teknis ini secara historis telah menyebabkan pembalikan sementara atau pemulihan.
Namun, pelemahan yang berkelanjutan di bawah awan EMA menunjukkan periode penurunan dominasi yang lebih panjang. Jika dominasi BTC mencoba rebound, merebut kembali level 61% dapat menyebabkan momentum altcoin terhenti dalam jangka pendek.
Meskipun dominasi BTC menurun, Indeks Musim Altcoin (ASI) CoinMarketCap menunjukkan tren yang fluktuatif namun meningkat. ASI saat ini berada di angka 49, tepat di antara musim Bitcoin dan Altcoin.
Baru kemarin, ASI mencatat angka 55, menunjukkan penguatan altcoin baru-baru ini. Sebulan yang lalu, indeks berada di angka 15, menunjukkan perubahan Bitcoin yang signifikan. Peningkatan yang cepat ini menunjukkan perubahan fokus investor terhadap altcoin.
Hal ini telah terjadi sejak kapitalisasi pasar altcoin meningkat dari $1,1 triliun pada bulan Juni menjadi lebih dari $1,75 triliun. Lonjakan valuasi altcoin ini sejalan dengan menurunnya dominasi BTC.
Pasar mengalami fase stagnan dari Mei hingga pertengahan Juni, diikuti oleh akselerasi tajam arus masuk altcoin yang dimulai pada akhir Juni. Narasi-narasi utama seperti AI, Layer 2, dan DeFi mungkin telah berkontribusi pada minat baru ini.