
Minat masyarakat Indonesia terhadap aset digital terus meningkat signifikan, terbukti dari nilai transaksi kripto yang mencapai Rp 49,57 triliun pada Mei 2025. Namun, peningkatan ini diiringi dengan munculnya berbagai modus penipuan seperti phishing, aplikasi investasi palsu, dan peniruan identitas yang merugikan investor.
Menanggapi hal tersebut, Upbit Indonesia menegaskan komitmennya untuk melindungi pengguna dan menciptakan ekosistem kripto yang aman serta terpercaya. Chief Operating Officer Upbit Indonesia, Resna Raniadi, menekankan pentingnya peningkatan literasi dan kesadaran pengguna agar pasar kripto tumbuh sehat dan berkelanjutan.
Upbit Indonesia mengimbau masyarakat agar selalu waspada dengan memilih platform resmi yang terdaftar dan diawasi OJK, menghindari memberikan data pribadi, melakukan riset mandiri sebelum berinvestasi, serta mengaktifkan fitur keamanan seperti autentikasi dua faktor (2FA).
Selain itu, Upbit terus memperkuat sistem keamanannya dan rutin memberikan edukasi melalui berbagai kanal sebagai upaya melindungi ekosistem dari kejahatan digital.
Resna menutup dengan menyatakan bahwa membangun kesadaran kolektif adalah kunci utama untuk menjaga keamanan di dunia aset digital.