Skip to content

Situs Berita Investasi Terpercaya Rekomendasi Indonesia

Menu
Menu

Dogecoin Naik 4% Meski ETF di AS Kembali Tertunda

Posted on September 13, 2025

Dogecoin Cetak Kenaikan Signifikan Meski ETF Ditunda

Pergerakan Dogecoin kembali menarik perhatian pelaku pasar dan investor aset digital pada pekan ini. Di tengah penantian industri terhadap regulasi exchange-traded fund (ETF) berbasis Dogecoin di Amerika Serikat, harga Dogecoin justru mengalami lonjakan tajam. Situasi ini menunjukkan bahwa minat investor terhadap altcoin belum surut, meski terdapat ketidakpastian terkait persetujuan produk ETF terbaru. Fenomena ini mencerminkan daya tarik Dogecoin sebagai aset spekulatif dengan potensi volatilitas tinggi maupun sebagai alternatif investasi di luar Bitcoin dan Ethereum.

Data Harga: Lonjakan 4% di Tengah Penundaan ETF

Menurut data dari CoinDesk dan laporan analis Bloomberg Eric Balchunas, harga Dogecoin naik sekitar 4% pada perdagangan hari ini, menembus level $0,26. Kenaikan ini terjadi tidak lama setelah kabar penundaan peluncuran ETF Dogecoin di Amerika Serikat kembali mencuat. Sebelumnya, otoritas regulator belum memberikan tanda-tanda untuk mengesahkan ETF tersebut, sementara pelaku pasar menantikan kejelasan lebih lanjut. Volume transaksi Dogecoin juga menembus rekor bulanan baru, menandakan rotasi aset oleh investor altcoin yang tetap aktif di tengah sentimen negatif seputar regulasi crypto di AS.

Signifikansi Penundaan ETF dan Minat Investor Altcoin

Dogecoin menempati posisi unik di portofolio altcoin global, baik sebagai aset trading jangka pendek maupun alat diversifikasi. Sejak debut sebagai meme coin, Dogecoin berhasil membangun komunitas dan mendapat sorotan sejumlah tokoh publik. Namun, penundaan peluncuran ETF Dogecoin menambah daftar panjang aset kripto yang mengalami hambatan regulasi dari Komisi Sekuritas dan Bursa (SEC) Amerika. Meskipun demikian, ketahanan harga Dogecoin menunjukkan bahwa permintaan terhadap altcoin masih tinggi di pasar spot dan derivatif. Investor memantau perkembangan regulasi, namun kapitalisasi pasar Dogecoin menandakan daya tarik fundamental dalam ekosistem kripto. Seperti dilaporkan Reuters dan CoinDesk, minat investor pada aset ini mengindikasikan kepercayaan terhadap potensi pertumbuhan altcoin, bahkan di tengah tekanan regulasi Amerika Serikat.

Pergerakan Dogecoin, khususnya dalam fase penundaan ETF saat ini, menjadi indikator sentimen pasar dan kemampuan bertahan altcoin terhadap faktor eksternal. Potensi peluncuran ETF Dogecoin di masa mendatang tetap menjadi perhatian pelaku pasar global, sementara investor menyesuaikan strategi mereka di tengah dinamika peraturan dan permintaan pasar yang bergerak cepat.

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recent Posts

  • iPhone 17 Pro vs Pro Max: Serupa Tapi Tak Sama, Apa Bedanya?
  • Pasar Kripto Hari Ini 15 September 2025: Trader Perhatikan Posisi BTC Ini
  • Gak Pakai Ribet! PayPal Bikin Transfer Kripto Segampang Kirim SMS
  • Ethereum Anjlok 2,7%, Antara Koreksi Sehat atau Awal Tekanan Besar
  • Tokocrypto Wakili Indonesia di Jajaran 25 Exchange Kripto Terbesar Dunia

Recent Comments

No comments to show.

Archives

  • September 2025
  • August 2025
  • July 2025
  • June 2025
  • May 2025
  • April 2025
  • March 2025
  • February 2025
  • January 2025
  • December 2024
  • November 2024
  • October 2024
  • September 2024
  • August 2024
  • July 2024
  • June 2024
  • May 2024
  • April 2024
  • March 2024

Categories

  • Alt Coin
  • Hot Crypto
  • Hot News
  • Solusi Investasi
  • Uncategorized
©2025 Situs Berita Investasi Terpercaya Rekomendasi Indonesia | Design: Newspaperly WordPress Theme