Jakarta – Grup QNB, salah satu pemberi pinjaman terbesar di Timur Tengah, resmi mengadopsi platform blockchain JPMorgan Chase untuk mempercepat pembayaran korporat dalam dolar AS. Melalui sistem pembayaran digital Kinexys, klien bisnis di Qatar kini dapat menyelesaikan transaksi dolar dalam hitungan menit, bahkan hanya dua menit, sepanjang pekan.
Langkah ini menempatkan QNB di jajaran bank kawasan Teluk yang beralih ke solusi global guna memodernisasi infrastruktur keuangan. JPMorgan, sebagai kliring dolar terbesar di dunia, melaporkan Kinexys yang diluncurkan sejak 2019 kini memproses transaksi sekitar USD 3 miliar per hari.
Akses instan ke dolar AS dinilai penting bagi strategi diversifikasi ekonomi kawasan yang masih bergantung pada minyak, sekaligus memperkuat daya saing bank regional terhadap pemain internasional.
Sementara itu, Tether, penerbit stablecoin USDT, mengumumkan investasi strategis ke perusahaan forensik blockchain Crystal Intelligence. Kerja sama ini bertujuan memperkuat sistem pengawasan internal, termasuk daftar dompet terlarang dan dukungan penyitaan aset bekerja sama dengan otoritas hukum.
CEO Tether Paolo Ardoino menegaskan langkah tersebut sebagai komitmen untuk meningkatkan transparansi dan kepatuhan di tengah ketatnya regulasi aset digital global.