Skip to content

Situs Berita Investasi Terpercaya Rekomendasi Indonesia

Menu
Menu

Harga Bitcoin Runtuh, Blackrock Mulai Jual BTC!

Posted on October 18, 2025

BlackRocks’s iShares Bitcoin Trust (IBIT), yang merupakan ETF Spot Bitcoin terbesar di Amerika Serikat telah melaporkan dua hari berturut-turut aksi penarikan dana. Melansir dari finbold.com, ini terjadi ketika harga Bitcoin anjlok melewati level krusial US$ 105.000.

Data dari HeyApollo, yang dibagikan oleh co-foundernya yakni Thomas Fahrer, menunjukkan bahwa IBIT menjual masing-masing 272 BTC pada 15 dan 16 Oktober. Totalnya, sebanyak 544 BTC atau sekitar US$ 57 juta dilepas dalam dua hari tersebut.

Meskipun mencatatkan outflow, IBIT tetap menjadi pemegang Bitcoin terbesar di antara ETF spot lainnya. Hingga kini, IBIT mengelola sekitar 804.800 BTC, memperkuat posisinya sebagai kendaraan institusional paling dominan untuk eksposur Bitcoin di pasar AS.

Harga Bitcoin Anjlok Tajam, ETF Ikut Terkoreksi

Penjualan dari IBIT terjadi di tengah penurunan tajam Bitcoin yang menghapus hampir US$ 150 miliar dari kapitalisasi pasar hanya 24 jam.

Kapitalisasi pasar BTC pada 16 Oktober lalu tercatat sebesar US$ 2,216 triliun. Sementara pada 17 Oktober, angkanya menjadi US$ 2,07 triliun.

ETF Bitcoin Spot yang terdaftar di Amerika secara kolektif mengalami outflow lebih dari 4.800 BTC (531 juta). Ini merupakan penarikan terbesar sejak Agustus 2025. Para investor nampaknya meningkatkan kehati-hatian di tengah ketidakpastian global.

Ketegangan Geopolitik dan Tekanan Makro Tambah Beban

Aksi jual juga diperparah oleh ketegangan geopolitik. Presiden Amerika Donald Trump mengumumkan rencana tarif 100 persen untuk impor dari China, memicu aksi ‘risk-off’ di pasar global. Investor beralih ke aset lindung nilai seperti emas, yang melonjak ke atas US$ 4.330 per ounce, sementara Bitcoin merosot.

Secara teknikal, Bitcoin:

  • Menembus 200-day Simple Moving Average di US$ 107.400.
  • Gagal bertahan di atas support kanal naik di kisaran US$ 99.500.

Kedua level ini sebelumnya dianggap sebagai batas bawah penting, dan pelanggarannya memperkuat sentimen bearish di pasar.

Sementara itu berdasarkan data dari CoinGecko, harga Bitcoin kini berada pada harga US$ 106.925. Angka ini menunjukkan penurunan sebesar 1,4 persen dalam kurun waktu 24 jam terakhir.

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recent Posts

  • Harga Bitcoin dan Kripto Utama Melemah, BTC Turun ke Rp 1,77 Miliar per Koin
  • Bayar Kopi dengan Bitcoin Kini Jadi Kenyataan, Uji Coba di AS Berhasil Tanpa Kendala
  • Market Kripto Rebound! BTC, ETH, XRP, dan DOGE Pulih Bareng Usai Pernyataan Trump
  • Harga ZORA Melejit 14%, Apakah Masih Bisa Terbang Lagi?
  • Pola Double Top Muncul di Chart, BNB Terancam Anjlok 30%!

Recent Comments

No comments to show.

Archives

  • October 2025
  • September 2025
  • August 2025
  • July 2025
  • June 2025
  • May 2025
  • April 2025
  • March 2025
  • February 2025
  • January 2025
  • December 2024
  • November 2024
  • October 2024
  • September 2024
  • August 2024
  • July 2024
  • June 2024
  • May 2024
  • April 2024
  • March 2024

Categories

  • Alt Coin
  • Hot Crypto
  • Hot News
  • Solusi Investasi
  • Uncategorized
©2025 Situs Berita Investasi Terpercaya Rekomendasi Indonesia | Design: Newspaperly WordPress Theme