Dalam dunia keuangan yang serba cepat, efisiensi menjadi kunci. Salah satu inovasi yang menjawab kebutuhan tersebut adalah bulk payment—sebuah metode untuk memproses banyak transaksi sekaligus.
Baik di sistem keuangan tradisional maupun di dunia keuangan terdesentralisasi (DeFi), konsep ini telah membantu perusahaan dan institusi menghemat waktu, biaya, dan risiko kesalahan. Namun, bagaimana sebenarnya bulk payment bekerja dan apa potensi transformasinya di masa depan?
Apa Itu Bulk Payment?
Bulk payment adalah proses pembayaran massal di mana sejumlah transaksi dikirim secara bersamaan dalam satu instruksi.
Alih-alih melakukan transfer satu per satu, pengguna dapat mengunggah daftar penerima dan jumlah pembayaran untuk dieksekusi sekaligus. Model ini biasanya digunakan oleh perusahaan besar untuk membayar gaji karyawan, vendor, atau program insentif pelanggan.
Secara sederhana, bulk payment dapat dianalogikan seperti mengirim banyak pesan dengan sekali klik. Sistem akan mengeksekusi serangkaian instruksi ke berbagai tujuan tanpa harus melakukan input manual berulang. Hasilnya, waktu pemrosesan lebih cepat, risiko kesalahan manusia berkurang, dan transparansi transaksi meningkat.