Skip to content

Situs Berita Investasi Terpercaya Rekomendasi Indonesia

Menu
Menu

Misbakhun Dorong Pemahaman Tokenisasi Aset Nyata sebagai Langkah Demokratisasi Investasi Nasional

Posted on November 1, 2025

Jakarta – Ketua Komisi XI DPR RI Mukhamad Misbakhun mendorong masyarakat untuk lebih memahami konsep tokenisasi aset nyata atau real world assets (RWA) sebagai langkah penting menuju demokratisasi investasi dan pembiayaan pembangunan nasional.

Dalam acara Festival Ekonomi Keuangan Digital Indonesia (FEKDI) dan Indonesia Fintech Summit & Expo (IFSE) 2025 di Jakarta Convention Center, Misbakhun menjelaskan bahwa tokenisasi RWA memungkinkan aset fisik seperti properti, tanah, komoditas, hingga proyek infrastruktur diubah menjadi token digital yang dapat dimiliki masyarakat secara fraksional.

“Melalui tokenisasi, masyarakat dengan modal terbatas pun bisa berinvestasi. Ini membuka jalan bagi inklusivitas investasi di Indonesia,” ujarnya, dikutip Sabtu (1/11/2025).

Misbakhun menilai Indonesia memiliki potensi besar menjadi pionir tokenisasi aset nyata di Asia Tenggara, mengingat populasi digitalnya yang tinggi dan pasar investasi yang luas. Ia mengutip proyeksi McKinsey & Company bahwa pasar tokenisasi global akan mencapai USD 4 triliun pada 2030, dengan peluang Indonesia mengambil porsi signifikan di dalamnya.

Namun, ia mengingatkan adanya tantangan berupa likuiditas pasar, regulasi hukum, serta kesiapan infrastruktur teknologi. Karena itu, Misbakhun mendorong pemerintah dan regulator menyiapkan kerangka hukum yang jelas, termasuk kemungkinan penerbitan Surat Berharga Negara (SBN) dan sukuk dalam bentuk tokenisasi.

“Tokenisasi bukan sekadar inovasi finansial, melainkan jalan menuju pemerataan kepemilikan ekonomi. Masyarakat bisa ikut membiayai pembangunan nasional sekaligus menikmati hasilnya,” tegasnya.

Sementara itu, di pasar kripto global, harga Bitcoin turun tajam setelah Federal Reserve (The Fed) memangkas suku bunga acuan sebesar 0,25 persen pada Rabu (30/10/2025). Meski langkah tersebut sudah diprediksi, pernyataan hati-hati Ketua The Fed Jerome Powell membuat Bitcoin sempat jatuh di bawah USD 108.000, mencerminkan fenomena “buy the rumor, sell the news.”

Menurut laporan Santiment, penurunan ini terjadi akibat euforia pasar yang berlebihan sebelum pengumuman kebijakan. Sentimen sosial global juga memburuk, namun beberapa analis menilai kepanikan ini bisa menjadi tanda awal pemulihan harga jangka pendek, apalagi sejumlah whale tampak mulai melakukan akumulasi di tengah penurunan harga.

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recent Posts

  • Strategy Milik Michael Saylor Transfer 22.704 Bitcoin Senilai Rp 40,7 Triliun, Pasar Kripto Bergejolak
  • Misbakhun Dorong Pemahaman Tokenisasi Aset Nyata sebagai Langkah Demokratisasi Investasi Nasional
  • Peter Brandt Prediksi Harga Bitcoin Bisa Turun ke USD 84.000, Ambil Posisi Short di Pasar Futures
  • Harga Kripto Hari Ini Mayoritas Menguat, Bitcoin Naik Tipis ke Rp 1,82 Miliar
  • Pi Network Gandeng OpenMind Kembangkan AI Terdesentralisasi Berbasis Blockchain

Recent Comments

No comments to show.

Archives

  • November 2025
  • October 2025
  • September 2025
  • August 2025
  • July 2025
  • June 2025
  • May 2025
  • April 2025
  • March 2025
  • February 2025
  • January 2025
  • December 2024
  • November 2024
  • October 2024
  • September 2024
  • August 2024
  • July 2024
  • June 2024
  • May 2024
  • April 2024
  • March 2024

Categories

  • Alt Coin
  • Hot Crypto
  • Hot News
  • Solusi Investasi
  • Uncategorized
©2025 Situs Berita Investasi Terpercaya Rekomendasi Indonesia | Design: Newspaperly WordPress Theme