XRP menunjukkan tanda-tanda awal pemulihan seiring sinyal pasar yang mengisyaratkan kondisi bullish. Integrasi institusional Ripple yang terus berkembang memposisikan token ini sebagai pemain kunci dalam jaringan dan transaksi keuangan dunia nyata.
Indikator TD Sequential saat ini menunjukkan potensi sinyal beli untuk XRP. Grafik harian di Binance menampilkan candlestick yang mencerminkan volatilitas terkini. Panah hitam ke bawah yang menandai angka “9” mengindikasikan kelelahan bearish pada tren naik sebelumnya.
Setelah itu, harga turun tajam, mengonfirmasi sinyal pembalikan tren dari indikator. Kemudian, angka “9” lainnya muncul di dekat dasar fase konsolidasi dengan panah ke atas, menandakan potensi pembalikan bullish. Para trader mencatat candle berbadan kecil di harga $2,32, menunjukkan keraguan pasar.
Terbentuknya pola “2” berwarna hijau mengindikasikan kemungkinan munculnya bar kedua dari pola bullish baru. Pengamat pasar memperkirakan konfirmasi membutuhkan penembusan level resistance di kisaran $2,40–$2,45.
Analis ternama Ali Charts mencatat bahwa konfirmasi mungkin akan segera terjadi, menandakan potensi pemulihan XRP. Para analis memantau momentum yang berkelanjutan untuk memvalidasi indikasi bullish awal.
Di Ripple Swell 2025 , Patrick Witt, seorang pejabat Gedung Putih AS, menyebutkan bahwa puluhan triliun kapitalisasi pasar dapat mengalir ke platform kripto yang mengintegrasikan keuangan dunia nyata. XRP sudah digunakan dalam integrasi infrastruktur, tidak seperti proyek-proyek yang masih mengembangkan kerangka kerja.
Ripple telah mengakuisisi beberapa sistem, termasuk GTreasury, Hidden Road, Rail Payments Platform, Standard Custody & Trust, Palisade, dan Metaco. Platform-platform ini terhubung langsung ke XRP Ledger. Para pengamat mencatat bahwa adopsi sistem-sistem ini dapat meningkatkan kegunaan praktis XRP di pasar institusional.