Jakarta — Pasar kripto dikejutkan oleh perpindahan 2.000 Bitcoin (sekitar USD 174 juta) dari sebuah dompet kripto yang diyakini terhubung dengan Trump Media & Technology Group. Transaksi besar tersebut dilaporkan oleh pelacak blockchain Lookonchain dan terjadi sekitar delapan jam sebelum informasi itu dipublikasikan.
Berdasarkan data blockchain, Bitcoin dipindahkan ke alamat baru berawalan “bc1qq”. Hingga kini belum ada penjelasan resmi mengenai tujuan perpindahan aset tersebut — apakah untuk dijual, dipindahkan ke kustodian baru, atau sebagai bagian dari pengelolaan aset internal perusahaan.
Transparansi blockchain memungkinkan publik memantau aliran dana, namun identitas pemilik serta motif di balik transaksi tetap belum jelas.
Karena diduga terkait entitas bisnis yang berhubungan dengan tokoh politik ternama, pergerakan aset dalam jumlah besar ini menarik perhatian lebih luas. Analis menilai transaksi semacam ini berpotensi memengaruhi sentimen pasar, terutama jika diikuti aksi jual Bitcoin. pulsaslot
Peristiwa ini juga kembali menyoroti hubungan dunia politik dengan aset kripto serta pentingnya transparansi keuangan pada perusahaan yang terkait figur publik. Investor diimbau membedakan fakta transaksi di blockchain dengan spekulasi mengenai motivasi di baliknya.
Selama belum ada klarifikasi resmi, spekulasi pasar diperkirakan masih akan berlanjut. Namun apa pun tujuannya, peristiwa ini menunjukkan bahwa aset kripto semakin menjadi bagian dari strategi keuangan perusahaan dan berada di bawah perhatian publik yang semakin besar.