Skip to content

Situs Berita Investasi Terpercaya Rekomendasi Indonesia

Menu
Menu

Boyaa Tingkatkan Kepemilikan Bitcoin dengan Pembelian $33 Juta

Posted on August 27, 2025

Boyaa Interactive International Limited yang berbasis di Hong Kong telah mengintensifkan strategi kriptonya dengan membeli 290 Bitcoin senilai $33 juta. 

Akuisisi yang diumumkan pada 25 Agustus ini menggarisbawahi komitmen perusahaan yang semakin besar terhadap Bitcoin sebagai landasan strategi Web3 jangka panjangnya. Langkah ini juga menandakan urgensi untuk mengamankan aset digital yang langka sebelum harga dan persaingan semakin tinggi.

Perusahaan game tersebut mengonfirmasi bahwa mereka menggunakan cadangan kas internal untuk menyelesaikan pembelian melalui platform perdagangan yang teregulasi. Selain itu, langkah ini meningkatkan total kepemilikan Bitcoin Boyaa menjadi 3.670 BTC. 

Perusahaan ini kini telah memperoleh Bitcoin dengan harga rata-rata $62.878 per koin. Dengan demikian, perusahaan ini menjadi salah satu pemegang Bitcoin korporat terbesar di Asia.

Boyaa menjelaskan bahwa Bitcoin lebih dari sekadar aset keuangan. Perusahaan melihatnya sebagai pendorong ekspansi bisnis Web3 dan pengembangan ekosistem . 

Lebih lanjut, siaran pers tersebut menekankan bahwa “pembelian dan penyimpanan mata uang kripto merupakan fondasi penting” bagi transformasi Boyaa. Oleh karena itu, Bitcoin kini sangat terkait dengan visi jangka panjang perusahaan.

Selain itu, Boyaa menyoroti tekanan persaingan. Pada awal 2024, perusahaan ini berada di peringkat sepuluh besar perusahaan publik global berdasarkan kepemilikan Bitcoin. Namun, lanskap pasar telah berubah dengan cepat. 

Saat ini, hampir 160 perusahaan tercatat memiliki cadangan kripto , mendorong peringkat Boyaa ke posisi ke-22. Akibatnya, perusahaan memandang akumulasi Bitcoin sebagai perampasan lahan untuk sumber daya yang terbatas.

Strategi akumulasi Boyaa juga telah menghasilkan manfaat nyata bagi para pemegang saham. Perusahaan mengungkapkan bahwa Bitcoin per 10.000 saham meningkat sebesar 12% pada tahun 2025. Angka ini kini setara dengan 0,0516 BTC per 10.000 saham. 

Oleh karena itu, pemegang saham secara efektif mendapatkan eksposur fraksional terhadap Bitcoin melalui kepemilikan saham mereka. Pendekatan ini mencerminkan adaptasi modern nilai buku per saham untuk era digital.

Lebih lanjut, Boyaa menekankan urgensi dalam pengungkapannya, dengan mencatat bahwa “keterbatasan total pasokan” Bitcoin menjadikan akumulasi awal sangat penting. Para pesaing sedang membangun cadangan secara agresif, dan perusahaan bersikeras bahwa penundaan akan berisiko kehilangan sumber daya penting.

Strategi Bitcoin Boyaa memadukan visi perusahaan dengan nilai pemegang saham. Dengan menimbun aset sekarang, perusahaan memposisikan diri secara kuat untuk era digital berikutnya.

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recent Posts

  • Bitcoin Rapuh, Analis Waspadai Tekanan Jual, Ethereum Makin Perkasa
  • Harga Kripto Menguat, Ethereum dan Solana Pimpin Reli; Investor Kaya Asia Gencar Masuk Pasar Digital
  • UEA Jadi Pemilik Bitcoin Terbesar ke-4, Filipina Ajukan RUU Cadangan BTC Strategis
  • Goldman Sachs Tambah Investasi Bitcoin Rp 3,1 Triliun, UEA Masuk Daftar Pemilik Terbesar
  • JPMorgan Tanam $500 Juta di Hedge Fund Crypto Numerai

Recent Comments

No comments to show.

Archives

  • August 2025
  • July 2025
  • June 2025
  • May 2025
  • April 2025
  • March 2025
  • February 2025
  • January 2025
  • December 2024
  • November 2024
  • October 2024
  • September 2024
  • August 2024
  • July 2024
  • June 2024
  • May 2024
  • April 2024
  • March 2024

Categories

  • Alt Coin
  • Hot Crypto
  • Hot News
  • Solusi Investasi
  • Uncategorized
©2025 Situs Berita Investasi Terpercaya Rekomendasi Indonesia | Design: Newspaperly WordPress Theme