
Cango Inc (CANG), perusahaan penambang Bitcoin, mencatat pendapatan USD 139,8 juta di kuartal II 2025, dengan penambangan menyumbang USD 138,1 juta. Kapasitas penambangan kini mencapai 50 EH/dtk setelah akuisisi tambahan 18 EH/dtk.
Perusahaan menambang 1.404,4 BTC dengan biaya tunai USD 83.091 per BTC. Meski ada kerugian bersih akibat penghentian operasi dan depresiasi peralatan, EBITDA yang disesuaikan tetap kuat di USD 99,1 juta.
CEO Paul Yu menyebut kuartal ini sebagai tonggak penting, dengan strategi aset ringan mempercepat ekspansi dan akuisisi fasilitas di Georgia menekan biaya listrik serta membuka peluang HPC. Cango beroperasi di Amerika Utara, Timur Tengah, Amerika Selatan, dan Afrika Timur, serta tetap mengelola bisnis ekspor mobil bekas lewat AutoCango.com.