Solana (SOL) kembali mencuri perhatian pelaku pasar global setelah mencatatkan kenaikan 3,65% dalam 24 jam terakhir per 18 September 2025, dengan harga saat ini berada di US$246,44, atau sekitar Rp4.035.000 (kurs Rp16.372/USD). Kenaikan ini menempatkan SOL hanya sekitar 7% dari harga tertingginya sepanjang masa (ATH) di level US$265.
Data kapitalisasi pasar menunjukkan bahwa Solana kini berada pada peringkat ke-6 aset kripto terbesar dunia dengan market cap sebesar US$133,82 miliar, serta volume transaksi harian yang melonjak menjadi US$10,15 miliar, naik 36,53% dibanding hari sebelumnya. Angka ini menggambarkan lonjakan minat beli yang sangat kuat, baik dari investor ritel maupun institusi.
Institusi Masuk Besar-Besaran: Apa Penyebabnya?
Salah satu pendorong utama reli harga SOL adalah arus dana masuk dari institusi yang mencapai lebih dari US$1,72 miliar dalam beberapa pekan terakhir. Lonjakan ini dipicu oleh dua faktor utama:
- Persetujuan ETF berbasis Solana yang mulai didorong oleh beberapa manajer aset besar sebagai alternatif dari ETF berbasis Ethereum dan Bitcoin. Solana dipilih karena kecepatan dan biaya transaksi yang rendah, yang dinilai cocok untuk volume institusional.
- Alokasi treasury strategis dari perusahaan besar, termasuk Galaxy Digital dan Forward Industries. Keduanya menjalin kemitraan dan aksi akuisisi untuk membentuk ekosistem Solana yang semakin matang dan mapan di kancah global.
Penguatan di Sektor DeFi dan Ekosistem USDC
Solana juga mencatat pencapaian signifikan di sektor decentralized finance (DeFi). Data terbaru menunjukkan bahwa lebih dari US$2,25 miliar USDC telah dicetak di jaringan Solana sepanjang Oktober 2025. Ini menjadi indikasi bahwa pengguna mulai mengandalkan Solana untuk transaksi stablecoin berkecepatan tinggi dan berbiaya sangat rendah.
Dengan pertumbuhan ini, Solana berhasil menyaingi Ethereum dalam sejumlah metrik penting di sektor DeFi, termasuk TVL (Total Value Locked), kecepatan transaksi, dan efisiensi biaya gas.
Supply Token SOL dan Struktur Inflasi
Total pasokan token SOL saat ini berada di angka 609,89 juta, dengan pasokan yang beredar sekitar 543 juta SOL. Tidak seperti Bitcoin yang memiliki pasokan maksimum tetap, Solana memiliki model inflasi yang dikendalikan oleh mekanisme burning dan reward validator, yang membuatnya lebih fleksibel dalam penyesuaian ekonomi jaringan.
Model ini terbukti cukup efektif menjaga nilai token sekaligus memastikan insentif staking tetap menarik bagi validator dan investor jangka panjang.
Mengapa Solana Jadi Acuan Altcoin Season?
Reli harga Solana tidak terjadi dalam ruang hampa. Kenaikan ini terjadi bersamaan dengan:
- Penurunan dominasi Bitcoin untuk pertama kalinya dalam 3 tahun terakhir
- Lonjakan indeks altcoin season ke angka 78, yang menandakan pergeseran likuiditas dari Bitcoin ke altcoin
- Minat pasar yang besar terhadap proyek-proyek berbasis Layer-1 yang menawarkan solusi nyata dalam kecepatan, biaya, dan skalabilitas
Analis pasar seperti Michaël van de Poppe dan Virtual Bacon telah menyebut Solana sebagai indikator utama bahwa altcoin season sudah dimulai. Solana bukan hanya pendorong tren, tapi juga menjadi pemimpin narasi altcoin besar saat ini.
Bitcoin Hyper: Layer-2 Tercepat untuk Bitcoin Kini Tersedia dalam Presale Terpanas Tahun Ini
Ketika altcoin seperti Solana memimpin reli pasar, satu proyek baru bernama Bitcoin Hyper (HYPER) mulai mencuri perhatian investor ritel dan komunitas DeFi karena menawarkan sesuatu yang lebih fundamental: solusi skalabilitas Bitcoin yang nyata dan langsung bisa diakses melalui presale yang sedang berlangsung.
Bitcoin Hyper digadang-gadang sebagai proyek Layer-2 tercepat untuk ekosistem Bitcoin yang dibangun dengan teknologi ZK-Rollups dan mesin virtual milik Solana (Solana Virtual Machine / SVM). Pendekatan ini tidak hanya membuat transaksi Bitcoin menjadi lebih cepat dan murah, tapi juga membuka pintu untuk DeFi, dApps, staking, dan integrasi token meme ke dalam jaringan Bitcoin itu sendiri.
Presale yang Meledak: Angka Penjualan dan Harga Token Saat Ini
Presale token $HYPER kini sudah mengumpulkan lebih dari US$16.526.091,79, atau sekitar Rp270,8 miliar, hanya dalam beberapa pekan. Harga token saat ini berada di US$0,012935, atau sekitar Rp211 per HYPER.
Beberapa pembelian terbaru di antaranya:
- 43.200 HYPER dibeli dengan US$559,34 (Rp9.150.000)
- 15.300 HYPER dibeli dengan US$198,45 (Rp3.248.000)
- 7.000 HYPER dibeli dengan US$90,12 (Rp1.473.700)
Semua transaksi ini terjadi secara real-time melalui situs resmi presale Bitcoin Hyper, menggunakan berbagai aset kripto seperti ETH, USDT, dan BNB.
Apa Itu Bitcoin Hyper?
Bitcoin Hyper adalah jaringan Layer-2 untuk Bitcoin yang menggunakan SVM (Solana Virtual Machine) dan Zero-Knowledge Rollup (ZK-Rollup) untuk menghadirkan transaksi BTC yang:
- Cepat (finalitas instan)
- Murah (biaya sangat rendah)
- Aman (komitmen berkala ke Layer-1 Bitcoin)
- Terbuka untuk DeFi, staking, dan dApps
Teknologi bridge milik Bitcoin Hyper memungkinkan pengguna mengirimkan BTC dari Layer-1 ke Layer-2 secara trustless. Transaksi akan diverifikasi oleh smart contract SVM, dan BTC versi sintetis akan dicetak pada Layer-2 untuk digunakan dalam aplikasi seperti staking, DEX, dan lainnya.
Tokenomics: Alokasi Token HYPER
Distribusi token dirancang untuk mendorong pertumbuhan ekosistem dan memberikan insentif kepada komunitas:
- 30% Development – untuk membiayai riset dan pengembangan fitur layer-2
- 25% Treasury – digunakan untuk ekspansi bisnis dan aktivasi komunitas
- 20% Marketing – mendanai kampanye viral global dan promosi ke Tier 1 market
- 15% Rewards – alokasi untuk staking, airdrop, dan insentif komunitas
- 10% Listings – disiapkan untuk likuiditas dan listing di centralized dan DEX
Saat ini, lebih dari 758 juta HYPER telah di-stake, dan investor berkesempatan mendapatkan estimasi rewards sebesar 69% per tahun—yang merupakan salah satu APY tertinggi untuk proyek presale.
Cara Membeli Bitcoin Hyper ($HYPER)
Berikut adalah langkah-langkah resmi untuk ikut presale HYPER:
- Siapkan dompet kripto (Best Wallet atau MetaMask) dan beli ETH, USDT, atau BNB dari exchange pilihan.
- Kunjungi situs resmi Bitcoin Hyper, klik tombol “Buy” atau “Connect Wallet”.
- Tentukan jumlah HYPER yang ingin dibeli, lalu pilih “Buy and Stake” jika ingin langsung mengunci token untuk dapat rewards.
- Jika ingin bayar dengan kartu, pilih opsi “Buy with Card” dan hubungkan dompet browser-mu untuk menerima token.
Roadmap & Masa Depan Bitcoin Hyper
Visi besar Bitcoin Hyper untuk 2025–2026 meliputi:
- Peluncuran jembatan canonical bridge untuk BTC
- Mainnet Layer-2 berbasis SVM dengan finalitas sub-detik
- Peluncuran explorer, SDK developer, dan wallet dApps
- Integrasi dengan stablecoin, meme coin, dan token DeFi
- Listing di CEX dan DEX besar (Q1–Q2 2026)
- Audit keamanan lengkap dan pembentukan DAO komunitas
Jika roadmap ini tercapai sesuai jadwal, Bitcoin Hyper dapat menjadi solusi utama untuk skalabilitas Bitcoin di masa mendatang, dan menjadi pionir untuk mempopulerkan Bitcoin-based dApps dan token seperti yang selama ini hanya tersedia di jaringan seperti Ethereum atau Solana.
Perbandingan SOL vs HYPER: Mana Yang Lebih Menjanjikan?
Aspek | Solana (SOL) | Bitcoin Hyper (HYPER) |
Harga saat ini & kapitalisasi | US$246,44 / market cap ~ US$133,82 miliar | Presale ~ US$0,012935 per token; kapitalisasi tergantung jumlah supply dan dana yang terkumpul (~US$16,5 juta) |
Dukungan institusional / likuiditas | Sudah kuat: investor institusi masuk, DeFi aktif, minting USDC besar | Masih dalam tahap presale, likuiditas belum sekuat SOL tapi ada banyak antusiasme |
Risiko vs potensi | Risiko pasar altcoin, regulasi, serta kompetisi chain lain | Risiko presale: token unlock, kejelasan tim & audit, plus listing, tetapi potensi kenaikan harga tinggi |
Fokus teknologi | Ekosistem DeFi aktif, staking, smart contract serta efisiensi transaksi | Expandabilitas Bitcoin lewat layer‑2, solver masalah kecepatan & biaya, akses DeFi & smart contract untuk ekosistem Bitcoin |
Jangan Lewatkan! Solana Tembus Rp4 Juta, Tapi Proyek Ini Justru Curi Spotlight!
Solana memang sedang naik daun, tapi ada satu proyek baru yang sedang membetot perhatian investor cerdas: Bitcoin Hyper. Dibangun di atas teknologi ZK-Rollup dan SVM, proyek ini berpotensi menjadikan Bitcoin secepat Solana. Jika Anda penasaran bagaimana cara ikut serta, simak panduannya di halaman Cara Beli Bitcoin Hyper. Panduan tersebut akan membimbing Anda dari nol hingga pembelian sukses. Jangan tunggu sampai harga naik lebih tinggi—presale sedang berlangsung sekarang! Waktunya masuk sebelum hype-nya meledak.
Prediksi Potensi ROI: Apakah Bitcoin Hyper Bisa Saingi SOL?
Harga Solana sudah mendekati ATH, tapi banyak analis percaya potensi lonjakan terbesar justru datang dari proyek yang masih di tahap awal. Bitcoin Hyper saat ini menawarkan presale dengan harga super murah, ditambah peluang APY 69% dari staking. Apakah ini sinyal kuat untuk masuk sebelum listing? Baca ulasan lengkapnya di Prediksi Harga Bitcoin Hyper. Anda bisa melihat proyeksi nilai, strategi investor besar, dan potensi profit jangka menengah. Jangan sampai tertinggal momen eksklusif ini!