
Dunia gaming diguncang serangan siber besar-besaran. Beberapa channel YouTube e-sports ternama, termasuk milik Valve, diretas untuk mempromosikan Pepe Coin, koin meme palsu tanpa nilai nyata. Saluran besar lain seperti PGL, ESL, Esports World Cup, dan Mobile Legends MPL Indonesia juga menjadi korban.
Insiden ini menyoroti risiko keamanan di industri e-sports. Hacker memanfaatkan platform populer untuk menjangkau audiens luas, menimbulkan kerugian finansial sekaligus merusak kepercayaan pengguna.
Komunitas gaming bereaksi dengan kekhawatiran, sementara perusahaan terdampak berupaya memperkuat sistem keamanan. Peristiwa ini juga mendorong gamer lebih sadar pentingnya verifikasi dua langkah dan praktik keamanan digital lainnya.