Skip to content

Situs Berita Investasi Terpercaya Rekomendasi Indonesia

Menu
Menu

Harga Kripto Dunia Menguat, Bitcoin Kembali Tembus USD 103.000 Usai Terpuruk di Bawah USD 100.000

Posted on November 6, 2025

Jakarta – Setelah sempat anjlok di bawah ambang USD 100.000, harga Bitcoin kembali menguat pada Kamis (6/11/2025). Berdasarkan data Coinmarketcap pukul 06.15 WIB, mayoritas aset kripto utama kembali bergerak di zona hijau, menandakan pemulihan pasar setelah tekanan jual besar-besaran beberapa hari terakhir.

Bitcoin (BTC) naik 2,43 persen dalam 24 jam terakhir dan kini berada di level USD 103.447 atau setara Rp 1,72 miliar (asumsi kurs Rp 16.676 per dolar AS). Meski demikian, BTC masih tercatat melemah 7,13 persen dalam sepekan.

Ethereum (ETH) juga mencatat penguatan signifikan sebesar 5,06 persen sehari terakhir, berada di level Rp 57,06 juta per koin. Sementara Binance Coin (BNB) menguat 2,56 persen ke posisi Rp 15,9 juta per koin, Cardano (ADA) naik 4,51 persen ke Rp 9.078 per koin, dan Solana (SOL) meningkat 5,14 persen menjadi Rp 2,69 juta per koin.

Koin lain seperti XRP dan Dogecoin (DOGE) juga mengalami pemulihan, masing-masing naik 6,36 persen dan 2,82 persen dalam 24 jam terakhir. Adapun stablecoin Tether (USDT) dan USD Coin (USDC) tetap stabil di level USD 1,00.

Total kapitalisasi pasar kripto global kini mencapai USD 3,45 triliun atau sekitar Rp 57.532 triliun, meningkat 3,15 persen dalam sehari terakhir.

Sebelumnya, Bitcoin sempat menyentuh level terendah intraday di USD 99.110 akibat aksi jual besar-besaran yang menyebabkan lebih dari USD 2 miliar aset digital terlikuidasi. Kondisi tersebut menekan pasar selama dua hari berturut-turut dan menjadi level terendah dalam empat bulan terakhir.

Menurut Tiger Research, Bitcoin diperkirakan akan bertahan di kisaran USD 98.000 sebelum kembali melanjutkan tren naik dengan target jangka panjang di USD 200.000. Namun, analis menilai tekanan jual masih tinggi akibat penguatan dolar AS dan pengetatan likuiditas pasar.

Kekhawatiran investor turut meningkat seiring ancaman government shutdown di Amerika Serikat yang diprediksi bisa menjadi yang terpanjang dalam sejarah. Situasi ini mendorong kehati-hatian pelaku pasar terhadap aset berisiko, termasuk kripto.

Disclaimer: Keputusan investasi sepenuhnya berada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis risiko sebelum membeli atau menjual aset kripto.

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recent Posts

  • Worldcoin Diprediksi Berpotensi Tembus USD 10, Analis Soroti Adopsi dan Tantangan Global
  • Trump Nyatakan AS Akan Jadi “Bitcoin Superpower”, Pasar Kripto Kembali Menguat
  • Harga Bitcoin Anjlok di Bawah USD 103.000, Pasar Kripto Sempat Panik Sebelum Pulih
  • Tokocrypto Luncurkan Layanan OTC untuk Investor Institusional dan Nasabah Bernilai Tinggi
  • Harga Kripto Dunia Menguat, Bitcoin Kembali Tembus USD 103.000 Usai Terpuruk di Bawah USD 100.000

Recent Comments

No comments to show.

Archives

  • November 2025
  • October 2025
  • September 2025
  • August 2025
  • July 2025
  • June 2025
  • May 2025
  • April 2025
  • March 2025
  • February 2025
  • January 2025
  • December 2024
  • November 2024
  • October 2024
  • September 2024
  • August 2024
  • July 2024
  • June 2024
  • May 2024
  • April 2024
  • March 2024

Categories

  • Alt Coin
  • Hot Crypto
  • Hot News
  • Solusi Investasi
  • Uncategorized
©2025 Situs Berita Investasi Terpercaya Rekomendasi Indonesia | Design: Newspaperly WordPress Theme