Harga XRP dikenal mudah bergerak tajam meski tanpa perubahan fundamental besar.
Dalam beberapa pekan terakhir, data Santiment menunjukkan rasio komentar positif dan negatif XRP di media sosial turun ke Fear Zone, sebuah kondisi yang sering memicu pergerakan harga yang tidak terduga.
Fenomena ini menegaskan satu hal. Sentimen pasar memainkan peran besar dalam membentuk arah harga XRP, bahkan sebelum data on-chain atau makro ikut berubah.
Peran Sentimen Sosial dalam Pergerakan XRP
Sentimen pasar mencerminkan emosi kolektif investor, bukan sekadar angka. Ketika komentar negatif mendominasi, investor ritel cenderung ragu atau melepas posisi, sehingga tekanan jual meningkat.
Namun, dalam banyak kasus XRP, kondisi ini justru bersifat kontrarian atau berlawanan. Saat sentimen masuk Fear Zone, penjual spekulatif sering sudah keluar lebih dulu, menyisakan investor dengan keyakinan lebih kuat.
Data historis Santiment menunjukkan bahwa fase sentimen negatif ekstrem pada XRP kerap diikuti periode stabilisasi atau rebound harga.
Artinya, rasa takut sering muncul setelah tekanan jual terbesar terjadi, bukan sebelum.
Struktur Pasar Membuat XRP Lebih Reaktif
XRP memiliki struktur pasar yang membuatnya lebih peka terhadap perubahan opini. Likuiditas yang relatif terkonsentrasi dan dominasi investor ritel menyebabkan arus sentimen cepat tercermin ke harga.
Saat narasi positif muncul, minat beli bisa meningkat cepat. Sebaliknya, ketika narasi negatif menyebar, tekanan jual juga datang lebih agresif dibanding aset dengan basis institusional lebih besar.
Saat ini, XRP bergerak di sekitar area support psikologis $1,8 – $1,9. Level ini menjadi perhatian karena sering bertepatan dengan perubahan sentimen di media sosial.
Sentimen, Regulasi, dan Ekspektasi Pasar
Selain media sosial, sentimen regulasi juga sangat memengaruhi XRP. Kejelasan hukum terbaru telah mengurangi ketidakpastian jangka panjang, tetapi ekspektasi pasar tetap mudah berubah.
Ketika tidak ada katalis baru, perhatian investor bergeser ke opini publik dan narasi jangka pendek. Inilah yang membuat XRP tampak “mudah goyah” meski fundamental relatif stabil.
Bagi investor, memahami perbedaan antara sentimen sementara dan perubahan struktural menjadi kunci agar tidak terjebak reaksi emosional pasar.