Jakarta, 28 Mei 2025 — Hingga Mei 2025, sekitar 19,6 juta Bitcoin (BTC) atau setara 93,3% dari total pasokan maksimum 21 juta koin telah berhasil ditambang. Sisa pasokan sekitar 1,4 juta BTC diperkirakan akan ditambang secara perlahan selama lebih dari satu abad, akibat mekanisme halving yang membatasi penerbitan koin baru.
Mengutip Coin Telegraph, halving adalah proses pemotongan hadiah blok Bitcoin setiap 210.000 blok atau sekitar empat tahun. Sejak awal peluncurannya pada 2009 dengan hadiah 50 BTC per blok, kini jumlah imbalan jauh berkurang dan terus menyusut. Diperkirakan, 99% dari seluruh Bitcoin akan telah ditambang pada tahun 2035.
Namun, tidak semua BTC yang telah ditambang beredar. Data dari Chainalysis dan Glassnode memperkirakan 3 hingga 3,8 juta BTC atau sekitar 14%-18% dari total pasokan telah hilang secara permanen. Faktor penyebabnya antara lain dompet hilang, kata sandi lupa, atau koin yang tidak pernah digunakan oleh penambang awal—termasuk yang diduga milik pencipta Bitcoin, Satoshi Nakamoto, yang menyimpan lebih dari 1,1 juta BTC.
Artinya, pasokan Bitcoin yang benar-benar aktif dan tersedia kemungkinan hanya sekitar 16 juta hingga 17 juta BTC.
Di sisi lain, muncul kekhawatiran bahwa penyusutan imbalan blok akan melemahkan keamanan jaringan Bitcoin. Namun, sistem penambangan terbukti sangat adaptif. Ketika penambangan menjadi tidak menguntungkan, penambang akan keluar dari jaringan, yang memicu penyesuaian kesulitan secara otomatis setiap 2.016 blok untuk menjaga stabilitas waktu blok.
Contoh nyata adaptasi ini terjadi pada 2021, saat Tiongkok melarang penambangan. Hashrate global Bitcoin sempat anjlok lebih dari 50%, tetapi jaringan tetap berjalan normal, dan hashrate kembali pulih dalam beberapa bulan.
Mekanisme insentif penambangan Bitcoin tidak bergantung pada jumlah BTC nominal, melainkan pada margin keuntungan. Selama harga Bitcoin cukup untuk menutupi biaya operasional, penambangan tetap berjalan dan jaringan tetap aman—bahkan setelah halving selanjutnya yang menurunkan imbalan menjadi 0,78125 BTC per blok pada 2028.