Webus International Limited, perusahaan mobilitas asal Tiongkok yang mengandalkan kecerdasan buatan, mengumumkan inisiatif pendanaan sebesar US$ 300 juta untuk mendukung integrasi XRP ke dalam sistem pembayaran global mereka.
Melansir dari u.today, dana besar ini akan digunakan untuk membangun cadangan XRP yang dirancang untuk memungkinkan pembayaran lintas negara secara instan. Ini merupakan sebuah fitur penting bagi layanan sopir pribadi internasional yang menjadi inti layanan Webus.
Dalam keterangannya, Webus menegaskan bahwa cadangan XRP tersebut tidak akan di danai dari saham perusahaan, sehingga tidak akan terjadi dilusi kepemilikan investor saat ini. Langkah ini memperlihatkan pendekatan hati-hati dalam pembiayaan strategis, sekaligus menandakan keyakinan perusahaan terhadap potensi jangka panjang XRP.
Uniknya, pendanaan ini tidak melibatkan pelepasan saham perusahaan. Dana akan diperoleh dari sumber non-ekuitas seperti pinjaman bank, jaminan pemegang saham, dan kredit institusional, yang berarti tidak akan mengencerkan nilai kepemilikan investor saat ini.