Skip to content

Situs Berita Investasi Terpercaya Rekomendasi Indonesia

Menu
Menu

Stablecoin Baru Amazon & Walmart Akan Siap Ubah Dunia Kripto dan E-Commerce

Posted on June 28, 2025

Amazon dan Walmart Dikabarkan Siap Luncurkan Stablecoin, Siap Guncang Industri Pembayaran Digital

Dua raksasa ritel dunia, Amazon dan Walmart, dikabarkan tengah mengkaji secara serius kemungkinan peluncuran stablecoin—mata uang digital yang nilainya dikaitkan langsung dengan dolar Amerika Serikat. Inisiatif ini berpotensi merevolusi sistem pembayaran, menekan biaya transaksi, dan mempercepat proses penyelesaian pembayaran dalam ekosistem mereka.

Mengutip laporan dari Cointelegraph, Amazon dan Walmart saat ini mempertimbangkan dua opsi: mengembangkan stablecoin milik mereka sendiri, atau menjalin kemitraan dengan stablecoin pihak ketiga melalui konsorsium pedagang.

Langkah ini semakin mendapat momentum berkat kejelasan regulasi yang muncul melalui Genius Act—sebuah RUU yang dirancang untuk menyediakan kerangka hukum bagi penggunaan stablecoin di Amerika Serikat. Dikutip dari MarketWatch, kehadiran regulasi ini membuat prospek adopsi stablecoin oleh Amazon dan Walmart semakin realistis.

Sementara itu, muncul reaksi dari pasar keuangan. Saham Visa dan Mastercard tercatat sempat terkoreksi sekitar 5% setelah kabar tersebut mencuat, mengindikasikan kekhawatiran investor terhadap potensi tergerusnya dominasi sistem pembayaran tradisional berbasis kartu kredit.

Alasan di Balik Ketertarikan Amazon dan Walmart pada Stablecoin

  1. Efisiensi Biaya
    Stablecoin memungkinkan pengurangan biaya interchange fee yang umumnya mencapai 2–3%. Dengan volume transaksi yang sangat besar, efisiensi ini berpotensi menghemat miliaran dolar setiap tahunnya bagi Amazon dan Walmart.
  2. Penyelesaian Transaksi Lebih Cepat
    Dikutip dari PYMNTS, stablecoin dapat memfasilitasi penyelesaian transaksi secara instan—fitur yang sangat berguna untuk transaksi internasional dan sistem rantai pasokan global.
  3. Alternatif Terhadap Kartu Kredit
    Jika adopsi stablecoin meluas, konsorsium stablecoin dapat menjadi pesaing serius bagi dominasi Visa dan Mastercard, baik di sisi konsumen maupun pelaku usaha.

Tantangan dan Hambatan

Meski potensinya besar, realisasi stablecoin masih menghadapi sejumlah tantangan krusial:

  • Genius Act masih harus mendapat persetujuan dari DPR dan Senat AS.
  • Isu keamanan, perlindungan konsumen, serta regulasi ketat masih menjadi sorotan utama, sebagaimana dilaporkan oleh PaymentsJournal.

Sektor Perbankan
Bank-bank besar kemungkinan akan terdorong untuk membentuk konsorsium stablecoin tandingan atau menjalin kerja sama dengan ritel besar guna mempertahankan posisi mereka dalam ekosistem keuangan digital.

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recent Posts

  • Jadwal Token Unlock Besar di Minggu Kedua Juli 2025, Siap Pantau Market!
  • Ethereum (ETH) Menguat, Apakah Momentum Ini Berlanjut? Ini 3 Tanda Utamanya
  • Harga Bitcoin Menguat, Kapitalisasi Pasar Kripto Sentuh USD 3,37 Triliun – Indonesia Resmi Akui Blockchain dalam Regulasi
  • CZ: Negara-negara Mulai Beli Bitcoin untuk Cadangan Nasional, Dipicu Langkah AS
  • CZ: Negara-negara Mulai Beli Bitcoin untuk Cadangan Nasional, Terinspirasi Langkah AS

Recent Comments

No comments to show.

Archives

  • July 2025
  • June 2025
  • May 2025
  • April 2025
  • March 2025
  • February 2025
  • January 2025
  • December 2024
  • November 2024
  • October 2024
  • September 2024
  • August 2024
  • July 2024
  • June 2024
  • May 2024
  • April 2024
  • March 2024

Categories

  • Alt Coin
  • Hot Crypto
  • Hot News
  • Solusi Investasi
  • Uncategorized
©2025 Situs Berita Investasi Terpercaya Rekomendasi Indonesia | Design: Newspaperly WordPress Theme