Jakarta, 28 Juni 2025 — Menyambut semester kedua 2025, Upbit Indonesia memproyeksikan pertumbuhan signifikan pada industri aset kripto, baik di tingkat nasional maupun global. Chief Operating Officer (COO) Upbit Indonesia, Resna Raniadi, menyebut paruh kedua tahun ini sebagai momen krusial untuk menguji ketahanan industri aset digital.
Dalam pernyataan resminya, Resna mengungkapkan tiga faktor utama yang diprediksi menjadi pendorong pertumbuhan industri kripto:
- Keterlibatan institusi keuangan global, melalui produk seperti ETF kripto dan tokenisasi aset tradisional, yang tidak hanya meningkatkan volume transaksi tetapi juga memperkuat kepercayaan investor ritel.
- Adopsi Blockchain untuk Real-World Assets (RWA), seperti properti, surat utang, dan komoditas, yang membuka peluang baru dalam perdagangan aset secara efisien dan tanpa batas geografis.
- Ekspansi aplikasi Web3, yang kini menjangkau sektor gaming, hiburan, logistik, dan rantai pasok, menandai transisi besar menuju model industri digital yang lebih desentralistik.
Meski demikian, Resna menekankan pentingnya kewaspadaan terhadap dinamika eksternal seperti regulasi pemerintah dan kondisi makroekonomi global yang bisa mempengaruhi adopsi kripto.
Upbit Indonesia menegaskan komitmennya dalam membangun ekosistem kripto yang sehat melalui edukasi, inovasi, dan kolaborasi strategis.