Washington, 2 Juli 2025 — Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika Serikat (SEC) mengambil langkah besar menuju regulasi yang lebih terstruktur bagi produk kripto yang diperdagangkan di bursa atau crypto exchange-traded products (ETPs). Dalam panduan terbaru yang dirilis 1 Juli, SEC menguraikan standar pendaftaran ETF kripto, termasuk transparansi soal penyimpanan aset digital, akses ke kunci pribadi, perlindungan asuransi, dan pengungkapan potensi konflik kepentingan.
Meski tidak mengubah aturan secara langsung, panduan ini bertujuan mempercepat dan menyederhanakan proses pendaftaran ETF kripto. SEC juga dilaporkan tengah menjajaki pembentukan kerangka pencatatan formal untuk ETF spot kripto guna mempercepat persetujuan tanpa perlu proses perubahan aturan 19b-4 yang rumit.
Sementara itu, minat investor terhadap ETF kripto melonjak tajam. Sepanjang minggu lalu, dana yang diperdagangkan di bursa (ETF) berbasis Bitcoin dan Ether berhasil menarik investasi lebih dari USD 3,2 miliar atau setara Rp53,7 triliun, menurut data Bloomberg. Produk terpopuler, iShares Bitcoin Trust ETF (IBIT), menyerap hampir USD 1,5 miliar, tertinggi sepanjang tahun ini.
ETF Bitcoin lainnya seperti ARK 21Shares (ARKB) dan Fidelity Wise Origin (FBTC) juga mengalami arus masuk besar, masing-masing USD 620 juta dan USD 574 juta. Produk berbasis Ether mencatatkan arus masuk mingguan pertama sejak Februari, menandai kembalinya minat investor terhadap altcoin.
Lonjakan dana ini sejalan dengan penguatan pasar aset berisiko, termasuk indeks S&P 500 yang naik 4,6% minggu lalu. Bitcoin sendiri melesat 10% ke USD 94.000 (sekitar Rp1,5 miliar), mencetak pekan terbaik sejak Pilpres AS.
Kondisi ini mendorong narasi Bitcoin sebagai “safe haven digital”, di tengah ketidakpastian global dan meningkatnya nilai emas. Simon Peters dari eToro menilai, stabilnya arus masuk ke ETF spot menjadi indikator kuat bahwa investor institusi kini melihat Bitcoin sebagai alternatif pelindung kekayaan.
Menambah sentimen positif, mantan Presiden AS Donald Trump juga mulai menunjukkan keterbukaan terhadap dunia kripto. Ia bahkan dijadwalkan menghadiri makan malam bersama pemegang memecoin bertema dirinya, yang turut mendorong harga memecoin terkait melonjak.
Dengan prediksi harga Bitcoin yang makin berani dan dorongan regulasi yang makin jelas, masa depan ETF kripto diperkirakan semakin cerah.