JAKARTA, investor.id – Pasar kripto menguat dalam 24 jam terakhir. Harga Bitcoin (BTC) hari ini naik tipis setelah reli rekor tertinggi sepanjang masa (all time high/ATH). Kenaikan itu didorong oleh lonjakan minat dari investor institusional. Kenaikan ini mendorong Bitcoin menjadi aset terbesar keenam di dunia.
Berdasarkan data dari Coinmarketcap, Sabtu (12/7/2025) pukul15.05 WIB, kapitalisasi pasar kripto global menguat 0,64% menjadi US$ 3,68 triliun dalam 24 jam. Kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar, Bitcoin (BTC) hari ini terlihat naik tipis 0,06% dalam 24 jam terakhir. Saat ini, harga Bitcoin di level US$ 117.979 per koin atau setara Rp 1,91 miliar (kurs, Rp 16.216).
Harga Bitcoin sempat memecahkan rekor tertinggi di level US$ 118.667 dan saat ini diperdagangkan di kisaran US$ 117.884. Harganya melonjak lebih dari 9% dalam sepekan, 7,5% dalam sebulan, dan menguat lebih dari 100% dalam setahun terakhir.
Penguatan juga terjadi pada Binance (BNB) terkerek 1,21% menjadi US$ 694 per koin, Dogecoin (DOGE) terkerek 2,35% menjadi US$ 0,2, dan XRP melonjak 6,9% menjadi US$ 2,77.
Sedangkan Ethereum (ETH) malah turun sebesar 0,45% menjadi US$ 2.965 per koin, Solana (SOL) juga terpangkas 0,3% menjadi US$ 163.
Dikutip dari Trading View, reli bitcoin ditopang oleh minat investor terhadap produk spot Bitcoin ETF kian menguat. Untuk pertama kalinya sejak peluncurannya pada Januari 2024, 11 ETF Bitcoin berbasis spot yang terdaftar di AS mencatat inflow lebih dari US$1 miliar selama dua hari berturut-turut.
Menurut data dari Farside Investors, pada Jumat (11/7/2025), total arus masuk ke ETF Bitcoin spot mencapai US$1,03 miliar, setelah sehari sebelumnya mencetak inflow lebih besar yakni US$1,17 miliar.
Jika digabungkan, total inflow selama dua hari tersebut mencapai US$2,2 miliar, menjadikannya sebagai periode dua hari terkuat dalam sejarah ETF Bitcoin spot sejak pertama kali diluncurkan.
Presiden NovaDius Wealth Management, Nate Geraci, mencatat bahwa sejak Januari 2024, hanya ada tujuh hari inflow yang melampaui US$1 miliar, dan dua di antaranya terjadi dalam dua hari terakhir. Sebelumnya, rekor terakhir terjadi pada 17 Januari 2024 dengan arus masuk US$1,07 miliar.