Jakarta, 21 Juli 2025 — Harga aset kripto menunjukkan pergerakan beragam pada Senin pagi (21/7), dengan mayoritas masih berada di zona hijau. Namun, Bitcoin (BTC) justru melemah tipis meski baru-baru ini memunculkan sinyal teknikal bullish berupa golden cross.
Berdasarkan data dari CoinMarketCap pukul 07.00 WIB, Bitcoin turun 0,57% dalam 24 jam terakhir dan 1,47% dalam sepekan. Harga BTC kini berada di level USD 117.243 atau sekitar Rp 1,91 miliar per koin (kurs Rp 16.328/USD).
Sementara itu, Ethereum (ETH) menguat 4,49% dalam sehari dan 26,96% dalam sepekan, dengan harga Rp 61,2 juta. Kripto lainnya seperti Binance Coin (BNB), Cardano (ADA), Solana (SOL), XRP, hingga Dogecoin (DOGE) juga mencatatkan penguatan signifikan. DOGE bahkan mencatat kenaikan tertinggi harian sebesar 13,01%.
Kapitalisasi pasar kripto global tercatat naik 0,78% menjadi USD 3,89 triliun (sekitar Rp 63.515 triliun), mencerminkan sentimen pasar yang relatif positif.
Di sisi lain, pendiri Binance, Changpeng Zhao (CZ) menyampaikan prediksi bullish terbaru. Dalam wawancara via Telegram, ia menyebut harga Bitcoin berpotensi mencapai USD 500.000 hingga USD 1 juta per koin (sekitar Rp 8 miliar – Rp 16 miliar). Menurutnya, kepercayaan jangka panjang terhadap Bitcoin menjadi pemicu utama tren kenaikan tersebut.
Dalam perkembangan industri, bursa kripto Bullish yang didukung investor Peter Thiel resmi mengajukan IPO di Bursa Efek New York dengan kode saham BLSH. Perusahaan ini mencatat rata-rata volume harian lebih dari USD 2,5 miliar pada kuartal pertama 2025 dan telah melampaui total volume perdagangan USD 1,25 triliun sejak peluncuran.
Langkah IPO Bullish menyusul debut kripto lainnya seperti Circle dan Etoro, menandai pertumbuhan signifikan industri aset digital dalam upayanya meraih legitimasi di pasar keuangan global.