
Visa, raksasa pembayaran global, mengumumkan perluasan dukungan untuk aset kripto dengan menambah tiga stablecoin dan dua jaringan blockchain baru dalam infrastruktur penyelesaian global mereka. Melalui kemitraan dengan Paxos, Visa kini mendukung stablecoin berbasis dolar AS tambahan, yaitu Global Dollar (USDG) dan PayPal USD (PYUSD), yang melengkapi opsi stablecoin yang sudah ada.
Selain menambah aset, Visa juga memperluas jaringan blockchain yang didukung dari sebelumnya Ethereum dan Solana menjadi juga Stellar dan Avalanche. Perusahaan juga tengah mengeksplorasi integrasi stablecoin lintas mata uang, seperti EURC dari Circle yang didukung oleh euro, guna memperluas cakupan geografis dan mata uang.
Rubail Birwadker, Kepala Produk Pertumbuhan dan Kemitraan Strategis Global Visa, menyatakan bahwa Visa membangun fondasi multi-koin dan multi-rantai untuk memenuhi kebutuhan mitra secara global, dengan visi stablecoin yang dapat mengubah cara pergerakan uang di dunia.
CEO Visa, Ryan McInerney, menambahkan bahwa Visa telah mempersiapkan diri selama bertahun-tahun untuk era stablecoin, menyambut regulasi yang mulai jelas seperti Undang-Undang GENIUS yang tengah dibahas di Senat dan DPR AS. Visa siap meluncurkan berbagai inovasi berbasis stablecoin untuk menghadirkan pembayaran digital yang lebih cepat, aman, dan transparan secara global.