Chainlink (LINK) menunjukkan pembalikan tren yang kuat dan telah menarik perhatian para analis maupun pedagang. Selama bertahun-tahun, aset ini berjuang di bawah tren turun yang berkepanjangan. Namun, terobosannya baru-baru ini terhadap Bitcoin dan USDT kini menunjukkan momentum baru. Para analis yakin pergeseran ini dapat menandai dimulainya salah satu fase bullish terkuat bagi LINK.
Urgensinya terletak pada fakta bahwa LINK bergerak melawan pasar kripto yang lebih luas, bahkan mengungguli Bitcoin saat terjadi penurunan. Kekuatan yang tidak biasa ini telah menimbulkan pertanyaan tentang apa yang mungkin terjadi di balik layar.
Michael van de Poppe menekankan bahwa LINK kini telah mematahkan tren penurunan multi-tahun terhadap Bitcoin. Menurutnya, grafik mingguan jelas menunjukkan pembalikan. LINK bertahan kuat di sekitar zona support utama dan kemudian reli menuju 0,00001644 BTC. Level ini sekarang berfungsi sebagai resistance kritis.
Oleh karena itu, penembusan yang terkonfirmasi di atasnya dapat mempertahankan pergerakan naik saat ini. Lebih lanjut, Indeks Kekuatan Relatif (RSI) terus meningkat, menunjukkan peningkatan permintaan pembeli. Volume perdagangan juga meningkat, memperkuat prospek bullish.
Selain itu, Rogue, analis lain, mengamati bahwa LINK menunjukkan ketahanan yang tidak biasa bahkan ketika Bitcoin mencetak candle merah tua. Ia mencatat bahwa minat institusional bisa menjadi faktor. Rogue berpendapat bahwa para pemain utama mungkin sudah mengetahui lebih banyak tentang cadangan dan aktivitas perbendaharaan proyek tersebut.
Selain itu, penyebutan LINK di kalangan politik dan institusional semakin memicu spekulasi. Akibatnya, kekuatan LINK yang konsisten selama fase pasar yang tidak menentu tidak luput dari perhatian.
Pada pasangan USDT, LINK melonjak dari $18,5 pada bulan Juli menjadi $26,67 pada pertengahan Agustus. Grafik harian menunjukkan beberapa sinyal beli dari indikator SuperTrend. Selain itu, Volume On-Balance mencapai 1,04 miliar, menunjukkan adanya tekanan beli yang signifikan. RSI saat ini mendekati 65, menunjukkan momentum yang solid dan tidak ada situasi jenuh beli. Akibatnya, para pedagang mengantisipasi keuntungan lebih lanjut jika aksi beli terus berlanjut .
Lebih lanjut, meningkatnya kepentingan LINK di pasar ditunjukkan oleh kemampuannya untuk mengungguli pesaingnya selama periode turbulensi. Area $26–$28 sedang dipantau oleh investor sebagai zona breakout yang krusial. Jika LINK menembus level tersebut dengan volume yang memadai, fase reli berikutnya bisa signifikan.