Dogecoin terombang-ambing dalam pola segitiga yang semakin mengecil pada grafik 4 jam. Dengan harga yang mendekati puncak dan volatilitas yang memudar, para pedagang mengamati dengan saksama kemungkinan terjadinya breakout yang dapat memicu pergerakan besar.
Dogecoin (DOGE) telah berkonsolidasi selama berminggu-minggu, membentuk segitiga simetris pada grafik 4 jam Binance, sebagaimana dicatat oleh Ali Charts. Struktur ini ditentukan oleh harga tertinggi yang menurun pada garis atas dan harga terendah yang naik pada garis tren support.
Pola ini dimulai pada akhir Juli setelah DOGE turun dari $0,315 ke $0,190. Titik terendah tersebut bertindak sebagai support yang kuat, dengan para pembeli masuk. Dari sana, DOGE membentuk serangkaian titik terendah yang lebih tinggi sambil menghadapi resistance di dekat zona Fibonacci utama.
Harga sempat menyentuh $0,243, level retracement 0,618, sebelum akhirnya melemah. Meskipun tertolak, DOGE tetap bertahan di garis tren support yang naik. Harganya kini diperdagangkan di kisaran $0,228, melayang di atas level retracement 0,5 di $0,232.
Dengan kedua garis tren yang bertemu, puncak segitiga diperkirakan terjadi sekitar tanggal 22 Agustus. Kompresi pasar menunjukkan bahwa penembusan yang menentukan sedang mendekat.
Level Fibonacci retracement dari $0,314 hingga $0,190 membingkai konsolidasi. DOGE telah bergerak antara $0,203 dan $0,243, dengan setiap pantulan dan penolakan selaras dengan level-level ini.
Zona $0,190 tetap menjadi level terendah yang krusial. Penembusan di bawah level ini dapat menggeser momentum kembali ke sisi bawah. Di sisi atas, penembusan di atas $0,243 dapat membuka peluang untuk pergerakan 30%, mendorong DOGE ke rentang yang lebih tinggi.
Konsolidasi ketat ini menyisakan sedikit ruang untuk aksi sideways. Para trader mengamati level-level ini untuk konfirmasi pergerakan besar berikutnya.
Segitiga simetris menyoroti keragu-raguan antara pembeli dan penjual. Fluktuasi harga telah menyempit, dengan setiap rebound dari support yang menaik dibatasi oleh resistance.
Seiring pola tersebut semakin mendekati puncaknya, pasar bersiap untuk resolusi. Penembusan bersih di atas resistance dapat memicu momentum bullish yang kuat. Sebaliknya, kegagalan mempertahankan support dapat memicu pengujian ulang zona yang lebih rendah.