Shiba Inu (SHIB), salah satu koin meme terbesar di pasar kripto, tengah menghadapi tekanan jual yang signifikan setelah lebih dari 2 triliun token dikirim ke bursa dalam sebulan terakhir.
Pergerakan ini memicu kekhawatiran akan potensi penurunan harga yang tajam, dengan beberapa analis memperkirakan SHIB bisa turun hingga $0.0000050 jika tren ini berlanjut.
Tekanan Jual Meningkat
Data on-chain menunjukkan bahwa pasokan SHIB di bursa meningkat dari 139 triliun menjadi 141 triliun token dalam sebulan terakhir.
Peningkatan ini menandakan bahwa pemegang jangka panjang mulai memindahkan aset mereka ke bursa, kemungkinan untuk dijual.
Pola Bearish Terbentuk
Secara teknikal, grafik mingguan SHIB menunjukkan pola “bear flag”, yang sering kali menjadi pertanda penurunan harga lebih lanjut.
Jika harga menembus garis dukungan bawah dari pola ini, tren penurunan dapat berlanjut, memperkuat kekhawatiran investor.
Aktivitas Whale Menurun
Aktivitas transaksi besar oleh “whale” SHIB mengalami penurunan drastis, dengan volume transaksi besar turun 74% dalam lima hari terakhir.
Penurunan ini menciptakan kontraksi likuiditas di ekosistem SHIB, yang dapat memperburuk tekanan jual.
Upaya Deflasi Melalui Pembakaran Token
Di sisi lain, komunitas SHIB terus berupaya mengurangi pasokan melalui pembakaran token.
Baru-baru ini, tingkat pembakaran meningkat 8.470% setelah dompet anonim membakar 1 miliar token SHIB. Langkah ini bertujuan untuk menciptakan tekanan deflasi dan mendukung harga dalam jangka panjang.
Shiba Inu saat ini berada dalam posisi yang rentan, dengan tekanan jual yang meningkat dan indikator teknikal yang menunjukkan potensi penurunan harga lebih lanjut.
Meskipun ada upaya dari komunitas untuk mendukung harga melalui pembakaran token, investor disarankan untuk berhati-hati dan memantau perkembangan pasar dengan seksama.