Skip to content

Situs Berita Investasi Terpercaya Rekomendasi Indonesia

Menu
Menu

Arthur Hayes Jual Ethereum dkk Saat Market Lagi Drop, Total Rp81 Miliar!

Posted on November 17, 2025

Arthur Hayes kembali jadi sorotan setelah tercatat menjual aset kripto senilai sekitar Rp81 miliar di tengah kondisi market yang sedang melemah. 

Aktivitas ini terekam dari data on-chain yang memantau pergerakan wallet miliknya dalam 24 jam terakhir.

Penjualan Besar Saat Market Sedang Turun

Dalam periode pasar yang bergerak negatif, Hayes melakukan penjualan berbagai aset, terutama Ethereum (ETH) dan sejumlah altcoin berbasis DeFi. 

Data dari Lookonchain menunjukkan bahwa transaksi dilakukan secara bertahap dalam hitungan jam ketika volatilitas meningkat.

Rinciannya meliputi:

  • 260 ETH senilai $820.000
  • 2,4 juta Ethena (ENA) senilai $651.000
  • 640.000 Lido DAO (LDO) senilai $480.000
  • 1.630 AAVE senilai $289.000
  • 28.670 Uniswap (UNI) senilai $209.000

Selain itu, terdapat batch transaksi sebelumnya pada periode yang sama:

  • 520 ETH
  • 2,62 juta ENA
  • 132.730 Ether.fi (ETHFI)

Jika digabungkan, total nilai penjualan mencapai $4,96 juta, atau sekitar Rp81 miliar dengan kurs Rp16.500.

Portofolio Ditrimming Saat Harga Bergerak Turun

Aksi jual ini terjadi ketika Bitcoin (BTC) turun ke kisaran $94.000 dan Ethereum melemah ke sekitar $3.100. 

Banyak altcoin ikut tertekan, meski beberapa token seperti Zcahs (ZEC) sempat bergerak naik lebih dari 220% dalam sebulan terakhir.

Tren tersebut memunculkan dugaan bahwa Hayes sedang melakukan portfolio trimming, terutama pada aset-aset yang cenderung sensitif terhadap penurunan pasar. 

Langkah ini juga sejalan dengan kebiasaannya yang dikenal cukup aktif dalam mengatur ulang posisi ketika volatilitas meningkat.

Reaksi Pasar Cenderung Stabil Meski Ada Dump Besar

Meski nilai penjualannya cukup besar, Bitcoin dan Ethereum tidak menunjukkan reaksi ekstrem. 

Pergerakan harga tetap stabil setelah transaksi selesai, menandakan market mampu menyerap tekanan jual tersebut.

Sementara itu, komunitas kripto dan analis on-chain terus memantau pergerakan dompet Hayes untuk melihat apakah akan ada gelombang penjualan lanjutan, terutama jika kondisi pasar belum menemukan titik stabil.

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recent Posts

  • Harga BANANAS31 Naik 51%, Token Pisang Jadi Primadona Pasar
  • Analisa Harga BTC Hari Ini: Bitcoin Stabil di $106K, Tanda Lonjakan?
  • Analisis Harga BTC Hari Ini: Bitcoin Terjun ke $104.000! Kapan Rebound?
  • Analisa Harga BTC Hari Ini: Bitcoin Koreksi $102.434, Hadapi Konsolidasi
  • Analisa Harga BTC Hari Ini: Bitcoin Turun ke $99K, Tekanan Bearish Kuat

Recent Comments

No comments to show.

Archives

  • November 2025
  • October 2025
  • September 2025
  • August 2025
  • July 2025
  • June 2025
  • May 2025
  • April 2025
  • March 2025
  • February 2025
  • January 2025
  • December 2024
  • November 2024
  • October 2024
  • September 2024
  • August 2024
  • July 2024
  • June 2024
  • May 2024
  • April 2024
  • March 2024

Categories

  • Alt Coin
  • Hot Crypto
  • Hot News
  • Solusi Investasi
  • Uncategorized
©2025 Situs Berita Investasi Terpercaya Rekomendasi Indonesia | Design: Newspaperly WordPress Theme