Skip to content

Situs Berita Investasi Terpercaya Rekomendasi Indonesia

Menu
Menu

Vanguard Izinkan Perdagangan ETF Kripto, Kazakhstan Pertimbangkan Investasi Besar di Aset Digital

Posted on December 2, 2025

Jakarta – Vanguard Group, manajer aset terbesar kedua di dunia, resmi mengizinkan perdagangan ETF dan reksa dana berbasis kripto di platform-nya. Kebijakan baru ini mencakup aset seperti Bitcoin (BTC), Ethereum (ETH), XRP, dan Solana, menandai perubahan besar dari sikap konservatif Vanguard terhadap kripto yang sebelumnya dianggap terlalu volatil.

Keputusan ini muncul meskipun pasar kripto tengah mengalami koreksi lebih dari USD 1 triliun sejak awal Oktober 2025. Namun, permintaan kuat dari investor ritel hingga institusional mendorong Vanguard membuka akses bagi lebih dari 50 juta nasabah dengan total aset kelolaan lebih dari USD 11 triliun.

ETF Bitcoin sendiri masih menjadi produk dengan pertumbuhan tercepat dalam industri reksa dana AS sejak debutnya pada Januari 2024. Rival Vanguard, BlackRock, memiliki sekitar USD 70 miliar dalam ETF IBIT meski turun dari USD 100 miliar dua bulan sebelumnya.

Head of Brokerage and Investments Vanguard, Andrew Kadjeski, menyebut produk ETF kripto telah terbukti tangguh di tengah volatilitas serta memiliki likuiditas yang baik. Vanguard menegaskan tidak akan membuat produk kripto sendiri, dan akan tetap mengecualikan dana terkait memecoin. Namun, perusahaan akan menyediakan fasilitas perdagangan untuk produk kripto yang memenuhi standar regulasi, serupa perlakuannya terhadap aset non-inti seperti emas.


Kazakhstan Pertimbangkan Investasi hingga USD 300 Juta di Kripto

Bank Sentral Kazakhstan melalui Chairman NBK Timur Suleimenov menyatakan negara tersebut mempertimbangkan alokasi dana hingga USD 300 juta (sekitar Rp 4,99 triliun) ke aset digital. Dana tersebut berasal dari Dana Nasional dan cadangan devisa, yang saat ini dikelola dalam bentuk emas dan surat berharga.

Meski begitu, keputusan final masih menunggu stabilitas pasar mengingat Bitcoin turun lebih dari 17% dalam sebulan terakhir. Kazakhstan menegaskan tidak akan terburu-buru dan hanya akan berinvestasi setelah situasi pasar mereda.

Langkah ini merupakan bagian dari strategi diversifikasi portofolio negara dengan menambah eksposur pada saham teknologi tinggi dan instrumen keuangan digital, untuk mengurangi ketergantungan pada emas serta sekuritas tradisional.

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recent Posts

  • Generasi Muda AS Beralih ke Kripto, Turkmenistan Legalkan Aset Digital, Kazakhstan Tambah Investasi Kripto
  • Vanguard Izinkan Perdagangan ETF Kripto, Kazakhstan Pertimbangkan Investasi Besar di Aset Digital
  • Indonesia Kembangkan Stablecoin “Rupiah Digital”
  • Harga Bitcoin dan Kripto Teratas Kompak Anjlok, Pasar Kripto Memerah
  • Elon Musk Prediksi Uang Konvensional Akan Hilang, Bitcoin Disebut Berpotensi Jadi Pengganti

Recent Comments

No comments to show.

Archives

  • December 2025
  • November 2025
  • October 2025
  • September 2025
  • August 2025
  • July 2025
  • June 2025
  • May 2025
  • April 2025
  • March 2025
  • February 2025
  • January 2025
  • December 2024
  • November 2024
  • October 2024
  • September 2024
  • August 2024
  • July 2024
  • June 2024
  • May 2024
  • April 2024
  • March 2024

Categories

  • Alt Coin
  • Hot Crypto
  • Hot News
  • Solusi Investasi
  • Uncategorized
©2025 Situs Berita Investasi Terpercaya Rekomendasi Indonesia | Design: Newspaperly WordPress Theme