Jakarta – Pasar kripto berada di zona merah pada Sabtu (6/12/2025) pagi. Berdasarkan data Coinmarketcap, mayoritas aset kripto berkapitalisasi besar mengalami penurunan dalam 24 jam terakhir.
Bitcoin (BTC) merosot 3,78% ke level USD 89.408 atau sekitar Rp 1,49 miliar. Dalam sepekan, BTC turun 1,8%. Ethereum (ETH) juga melemah 3,94% ke posisi USD 3.030. Aset lain seperti XRP, Solana (SOL), Dogecoin (DOGE), Cardano (ADA), dan Binance Coin (BNB) kompak mencatat penurunan harian antara 1–5%.
Stablecoin seperti Tether (USDT) dan USDC bergerak tipis di kisaran USD 1. Total kapitalisasi pasar kripto turun 2,99% menjadi USD 3,04 triliun.
Di sisi lain, laporan terbaru menunjukkan generasi muda Amerika Serikat semakin tertarik pada aset berisiko seperti kripto dan NFT. Studi para ekonom Seung Hyeong Lee dan Younggeun Yoo mengungkap bahwa sulitnya memiliki rumah membuat anak muda memilih instrumen investasi berisiko tinggi demi peluang imbal hasil lebih besar. Kondisi ini juga terlihat di Inggris, di mana kaum muda yang tidak mampu membeli rumah lebih cenderung mengejar investasi berisiko.
Harga rumah di AS terus naik, dengan kenaikan 2,2% dari kuartal III 2024 ke kuartal III 2025, memperburuk keterjangkauan bagi generasi muda. Menurut analisis Financial Times, perilaku investasi berisiko ini dinilai sebagai respons rasional terhadap tekanan ekonomi yang semakin berat. LGO99