Jakarta – Sentimen pasar kripto kembali memburuk seiring Crypto Fear & Greed Index anjlok ke level 17, menempatkan pasar di zona Extreme Fear atau ketakutan ekstrem. Kondisi ini mencerminkan dominasi rasa takut di kalangan investor di tengah tekanan harga aset kripto.
Crypto Fear & Greed Index mengukur psikologi pasar kripto dengan skala 0 hingga 100, di mana level rendah menunjukkan ketakutan dan level tinggi menandakan keserakahan. Indeks ini dihitung berdasarkan sejumlah indikator, antara lain volatilitas harga, volume dan momentum pasar, sentimen media sosial, survei komunitas, dominasi Bitcoin, serta tren pencarian Google.
Dalam fase ketakutan ekstrem, investor cenderung melakukan aksi jual panik yang dapat menekan harga kripto lebih dalam, bahkan di bawah nilai fundamentalnya. Namun secara historis, kondisi seperti ini kerap dipandang sebagai peluang akumulasi bagi investor jangka panjang yang mampu bersikap disiplin dan tidak emosional. LGO99
Meski demikian, analis mengingatkan agar investor tetap berhati-hati. Strategi seperti dollar-cost averaging (DCA) dan evaluasi ulang portofolio dapat dipertimbangkan untuk menghadapi volatilitas pasar. Crypto Fear & Greed Index dinilai sebagai indikator pendukung yang membantu membaca emosi pasar, namun tidak seharusnya menjadi satu-satunya dasar pengambilan keputusan investasi.