
Rencana pemangkasan suku bunga The Fed diprediksi memberi angin segar bagi pasar Indonesia. Menurut Pengamat Pasar Modal Reydi Octa, hal ini berpotensi meningkatkan capital inflow, menguatkan Rupiah, serta membuat saham khususnya sektor keuangan seperti BBRI, BMRI, BBNI, dan BBTN lebih menarik.
Meski demikian, ia menilai IHSG kemungkinan masih bergerak sideways dalam waktu dekat karena investor menanti keputusan suku bunga BI dan faktor politik dalam negeri.
Dari sisi global, pidato Jerome Powell di Jackson Hole mengisyaratkan sikap dovish, mendorong indeks Dow Jones, S&P 500, dan Nasdaq menguat. Ekspektasi pasar kini mengarah pada penurunan suku bunga dari kisaran 4,25–4,5% di tengah pelemahan tenaga kerja AS.