Skip to content

Situs Berita Investasi Terpercaya Rekomendasi Indonesia

Menu
Menu

Analisa Harga BTC Hari Ini: Bitcoin Turun ke $99K, Tekanan Bearish Kuat

Posted on November 17, 2025

Harga Bitcoin (BTC) kembali mengalami tekanan signifikan dalam perdagangan hari ini.

Berdasarkan data terbaru, BTC diperdagangkan di level $99.193,26, mencatat penurunan -2,97% dalam 24 jam. Penurunan ini sekaligus membawa BTC turun sekitar 3% dari hari sebelumnya dan memperpanjang tren bearish dalam jangka pendek.

Dengan kapitalisasi pasar yang kini berada di $1,97 triliun dan volume perdagangan mencapai $103,33 miliar dalam 24 jam, Bitcoin masih mendominasi pasar kripto global.

Namun tren harga menunjukkan tekanan jual meningkat, terutama setelah BTC kembali gagal mempertahankan zona psikologis penting di atas $100.000.

Kinerja Harga BTC: Tekanan Berkelanjutan dalam 30–90 Hari Terakhir

Tren korektif Bitcoin tidak hanya terjadi dalam 24 jam terakhir. Data historis menunjukkan bahwa BTC sudah tertekan dalam beberapa pekan terakhir:

Rentang WaktuPerubahan Jumlah% Perubahan
Hari ini-$3,185.27-3.11%
30 Hari-$13,041.47-11.62%
60 Hari-$16,322.65-14.13%
90 Hari-$18,515.89-15.74%

Dalam 90 hari terakhir, Bitcoin kehilangan lebih dari 15% nilainya, mencerminkan melemahnya minat risiko investor dan dominasi tekanan jual secara bertahap.

Sementara itu, dalam 7 hari terakhir, BTC turun -2,9%, menunjukkan bahwa tren bearish masih konsisten meskipun volatilitas sempat meningkat di beberapa sesi perdagangan.

Level Harga Penting: BTC Gagal Bertahan di Zona $100 Ribu

Dalam 24 jam terakhir, Bitcoin bergerak di kisaran:

  • Terendah: $97.988,72
  • Tertinggi: $104.005,49

Kenaikan menuju $104.000 sempat memberi harapan bagi trader jangka pendek, namun aksi jual kuat membuat harga kembali tergelincir di bawah $100.000.

Hal ini menunjukkan bahwa zona resistance jangka pendek berada di sekitar $104.000–$105.000, sementara support terdekat terletak pada $98.000–$97.500.

Jika BTC gagal mempertahankan area support tersebut, potensi koreksi lanjutan menuju $95.000 bahkan $92.000 bisa terjadi.

Sebaliknya, untuk kembali ke tren bullish jangka pendek, BTC harus mampu merebut kembali level $102.000 dan menembus konsisten di atas $105.000.

Faktor Pasar: Volume Tinggi Tanda Tekanan Jual Meningkat

Dengan volume transaksi 24 jam mencapai $104,33 miliar, Bitcoin menunjukkan adanya aktivitas perdagangan yang sangat tinggi.

Volume tinggi sering kali menjadi pertanda volatilitas ekstrem, dan dalam konteks kali ini, meningkatnya volume beriringan dengan penurunan harga mengindikasikan:

  • likuidasi posisi long,
  • meningkatnya tekanan jual dari whale,
  • dan melemahnya kepercayaan investor jangka pendek.

Sementara itu, sirkulasi pasokan saat ini tetap di 19,95 juta BTC, atau 94,99% dari total suplai maksimum 21 juta.

Ketatnya suplai secara struktural tetap menjadi kekuatan fundamental Bitcoin, tetapi dalam jangka pendek sentimen pasar global masih menjadi faktor utama yang mempengaruhi harga.

Jarak dari Rekor Tertinggi: BTC Terkoreksi Lebih dari 20% dari ATH

Bitcoin masih jauh dari rekor tertingginya di $126.198,07, yang artinya harga saat ini telah terkoreksi lebih dari 20%.

Dalam terminologi pasar crypto, penurunan lebih dari 20% dari puncak biasanya menandai fase koreksi besar atau akan memasuki tren bearish yang lebih dalam jika tidak ada pemulihan cepat.

Kapitalisasi pasar yang diencerkan sepenuhnya berada di $2,08 triliun, mencerminkan bahwa meskipun ruang pertumbuhan masih ada, investor saat ini menahan diri untuk kembali mengakumulasi BTC dalam jumlah besar.

Sentimen BTC Melemah, Namun Level Psikologis Masih Jadi Penentu

Tekanan bearish pada Bitcoin masih sangat kuat, dengan serangkaian penurunan yang konsisten dalam beberapa minggu terakhir.

Pergerakan harga yang kini berada di bawah $100.000 menjadi sinyal penting bahwa pasar sedang berada dalam fase risk-off.

Level penting yang perlu diperhatikan investor:

  • Support: $98.000 → $95.000
  • Resistance: $102.000 → $105.000
  • Target rebound (jika bullish muncul): $110.000

Dalam jangka pendek, tren masih bearish. Namun, Bitcoin sering menunjukkan pemulihan kuat setelah fase koreksi panjang—sehingga zona di bawah $100.000 bisa menjadi area akumulasi bagi investor jangka panjang.

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recent Posts

  • Harga BANANAS31 Naik 51%, Token Pisang Jadi Primadona Pasar
  • Analisa Harga BTC Hari Ini: Bitcoin Stabil di $106K, Tanda Lonjakan?
  • Analisis Harga BTC Hari Ini: Bitcoin Terjun ke $104.000! Kapan Rebound?
  • Analisa Harga BTC Hari Ini: Bitcoin Koreksi $102.434, Hadapi Konsolidasi
  • Analisa Harga BTC Hari Ini: Bitcoin Turun ke $99K, Tekanan Bearish Kuat

Recent Comments

No comments to show.

Archives

  • November 2025
  • October 2025
  • September 2025
  • August 2025
  • July 2025
  • June 2025
  • May 2025
  • April 2025
  • March 2025
  • February 2025
  • January 2025
  • December 2024
  • November 2024
  • October 2024
  • September 2024
  • August 2024
  • July 2024
  • June 2024
  • May 2024
  • April 2024
  • March 2024

Categories

  • Alt Coin
  • Hot Crypto
  • Hot News
  • Solusi Investasi
  • Uncategorized
©2025 Situs Berita Investasi Terpercaya Rekomendasi Indonesia | Design: Newspaperly WordPress Theme