Analisis siklus Bitcoin 2021 kembali menjadi sorotan karena para pengamat pasar membandingkan retracement saat ini dengan pola struktural yang terlihat empat tahun lalu. Aset tersebut baru saja mengalami penurunan tajam yang bertumpu pada garis tren naik jangka panjang, yang memicu diskusi baru tentang posisi pasar.
Analis Merlijn The Trader mencatat di media sosial bahwa Bitcoin telah mencatat koreksi sebesar 30%, mencapai level support yang telah dipertahankan selama beberapa tahun. Menurutnya, strukturnya mencerminkan kondisi tahun 2021, meskipun nuansa emosionalnya sangat berbeda. Pada siklus sebelumnya, para pedagang menunjukkan keyakinan mereka di dekat level resistance, sementara kondisi saat ini diwarnai kekhawatiran.
Ia menjelaskan bahwa polanya tampak terbalik, dengan harga kini kembali ke level support, alih-alih naik ke level tekanan. Perbandingan ini telah menarik perhatian di komunitas karena simetri pergerakannya meskipun terdapat sentimen yang kontras. Analis tersebut menambahkan bahwa reaksi saat ini dibentuk oleh kehati-hatian, meskipun sinyal teknikal cenderung stabil.
Komentar lebih lanjut menyatakan bahwa grafik “membisikkan akumulasi”, memperkuat argumen bahwa penurunan baru-baru ini mungkin sejalan dengan fase persiapan struktural. Pesan ini bertujuan untuk membantah pernyataan luas tentang tren penurunan yang lebih dalam.
Merlijn juga merujuk pada Dominasi Bitcoin, yang sempat menyentuh level 59% sebelum berbalik melemah. Pada tahun 2021, penolakan serupa mendahului rotasi modal ke aset alternatif. Analis tersebut menyatakan bahwa formasi ini kembali berkembang, meskipun latar belakang emosionalnya berbeda dari siklus sebelumnya.
Menurut analisisnya, para pedagang pada tahun 2021 merespons dengan optimisme seiring melemahnya dominasi. Fase saat ini menunjukkan pola penolakan yang sama, namun sentimen dibentuk oleh kehati-hatian, alih-alih antusiasme. Kontras ini merupakan bagian inti dari perbandingan antarsiklus.
Ia berpendapat bahwa struktur tersebut mungkin menunjukkan minat baru terhadap aset di luar Bitcoin seiring melemahnya dominasi. Skenario ini dipantau secara ketat, mengingat relevansi historis level tersebut.