
Bitcoin kembali memicu kekhawatiran pasar setelah membentuk bearish monthly crossover di level sekitar USD 92.152. Pola teknikal ini kerap menjadi sinyal pelemahan jangka panjang, memunculkan pertanyaan apakah kondisi saat ini akan mengulang penurunan besar seperti 2022.
Menurut analis Crypto Patel dari Crypto Front News, struktur makro Bitcoin kini sangat mirip dengan fase sebelum kejatuhan 2022, termasuk sentuhan pada zona supply bulanan, wick pembalikan, serta sinyal MACD monthly yang sebelumnya memicu penurunan hingga 70%.
Tekanan makin besar seiring lonjakan aktivitas whale. Data CryptoOnchain menunjukkan Exchange Whale Ratio naik ke 0,512, tertinggi sejak 2024, sementara di Binance mencapai 0,427, menandakan potensi distribusi besar oleh pemegang aset skala jumbo.
Dengan momentum teknikal melemah, FVG di area USD 30.000 masih terbuka, dan aliran masuk ke bursa meningkat, analis menilai pasar masuk fase rawan koreksi. Tren bearish baru dapat terbantahkan jika Bitcoin menembus area invalidasi USD 112.000–126.000.