
Harga Dogecoin (DOGE) kembali melemah hingga 5,1% pada Kamis (12/12/2025), meski pasar sempat optimistis setelah Federal Reserve memangkas suku bunga acuan. Penurunan ini lebih tajam dibanding Bitcoin (-0,8%) dan Ethereum (-4%).
Koreksi DOGE dipicu kekhawatiran investor terhadap valuasi saham teknologi, khususnya sektor AI, setelah laporan keuangan Oracle menunjukkan pendapatan meleset dari target meski laba di atas ekspektasi. Rencana Oracle meningkatkan belanja modal makin memicu spekulasi gelembung AI, yang merembet ke pasar kripto.
Analis mencatat, pergerakan kripto kini semakin berkorelasi dengan saham teknologi global. Meski risiko suku bunga mereda dan The Fed memberi sinyal pemangkasan lanjutan pada 2026-2027, volatilitas Dogecoin diperkirakan tetap tinggi, dipengaruhi faktor geopolitik, regulasi, dan sentimen pasar global.