Skip to content

Situs Berita Investasi Terpercaya Rekomendasi Indonesia

Menu
Menu

Michael Saylor Bakal Beli Bitcoin Saat Harga Jatuh di Bawah US$88 Ribu

Posted on December 16, 2025

Harga Bitcoin (BTC) sempat jatuh ke bawah level US$88.000 pada akhir perdagangan Minggu (14/12), memicu perhatian pelaku pasar global. 

Di tengah tekanan tersebut, Michael Saylor, Chairman Strategy, memberi sinyal bahwa perusahaannya berpotensi kembali menambah kepemilikan Bitcoin.

Berdasarkan data perdagangan, Bitcoin turun hingga menyentuh US$87.600, level terendah dalam dua minggu terakhir. 

Penurunan ini terjadi saat tekanan jual kembali muncul di akhir pekan, pola yang belakangan kerap terlihat di pasar kripto.

Bitcoin Turun ke Level Terendah Dua Pekan

Penurunan Bitcoin ke area US$87.600 menjadi level terendah sejak awal Desember, ketika harga sempat merosot ke kisaran US$84.000 sebelum kembali pulih. 

Meski demikian, setelah tekanan jual mereda, Bitcoin kembali bergerak naik mendekati US$89.000. Koreksi ini terjadi di tengah kondisi pasar yang sensitif terhadap faktor makro global. 

Sejumlah pelaku pasar menilai pelemahan tersebut sebagai respons terhadap meningkatnya kehati-hatian investor menjelang keputusan kebijakan moneter di Asia.

Sinyal “Kode Beli” dari Michael Saylor

Di tengah pelemahan harga, Michael Saylor memicu spekulasi pasar dengan unggahan bertuliskan “Back to More Orange Dots” di platform X. 

Unggahan tersebut disertai grafik portofolio Bitcoin, simbol yang selama ini kerap diasosiasikan dengan aksi pembelian Bitcoin oleh Strategy.

Sinyal ini muncul tidak lama setelah Strategy mencatat pembelian Bitcoin terbesarnya sejak akhir Juli. 

Pada Jumat (12/12), perusahaan tersebut menambah 10.624 BTC, menurut data pelacakan transaksi yang dipublikasikan Saylor.

Saat ini, Strategy tercatat memegang sekitar 660.624 BTC dengan nilai mendekati US$58,5 miliar berdasarkan harga pasar terkini. 

Rata-rata harga beli perusahaan berada di kisaran US$74.696 per BTC, sehingga posisi tersebut masih mencatatkan keuntungan meski pasar sedang terkoreksi.

Tekanan Makro dan Peran Bank of Japan

Sejumlah analis mengaitkan tekanan jual Bitcoin dengan meningkatnya kekhawatiran pasar terhadap kebijakan suku bunga Bank of Japan (BoJ). 

Spekulasi kenaikan suku bunga memicu kekhawatiran akan potensi pelepasan posisi di aset berisiko, termasuk kripto.

Beberapa pengamat menilai bahwa perubahan kebijakan di Jepang dapat berdampak pada pasar global, mengingat peran negara tersebut dalam sistem keuangan internasional. 

Namun, ada pula pandangan bahwa potensi kebijakan tersebut sudah diperhitungkan pasar sebelumnya.

Pasar Dinilai Bergerak Sideways

Meski koreksi harga menekan sentimen jangka pendek, sebagian analis menilai Bitcoin masih berada dalam fase konsolidasi. 

Pergerakan harga diperkirakan bertahan di rentang US$80.000 hingga US$100.000, seiring pelaku pasar menunggu katalis baru yang lebih kuat.

Dalam konteks ini, sinyal dari Michael Saylor dipandang sebagai indikasi kepercayaan jangka panjang terhadap Bitcoin, terutama dari pelaku institusional yang memanfaatkan koreksi harga sebagai peluang akumulasi.

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recent Posts

  • LINK Tetap Stabil karena Arus ETF Mendatar dan Volume GLINK Melambat 
  • Arus Masuk ETF Menentang Harga Token di BTC, ETH, SOL, XRP
  • Pengajuan ETF Bitwise Hyperliquid Menandakan Peluncuran di AS yang Akan Segera Terjadi
  • JP Morgan Meluncurkan Dana Pasar Uang Berbasis Token di Ethereum
  • VivoPower Meluncurkan Dana Ekuitas Ripple Senilai $300 Juta di Korea

Recent Comments

No comments to show.

Archives

  • December 2025
  • November 2025
  • October 2025
  • September 2025
  • August 2025
  • July 2025
  • June 2025
  • May 2025
  • April 2025
  • March 2025
  • February 2025
  • January 2025
  • December 2024
  • November 2024
  • October 2024
  • September 2024
  • August 2024
  • July 2024
  • June 2024
  • May 2024
  • April 2024
  • March 2024

Categories

  • Alt Coin
  • Hot Crypto
  • Hot News
  • Solusi Investasi
  • Uncategorized
©2025 Situs Berita Investasi Terpercaya Rekomendasi Indonesia | Design: Newspaperly WordPress Theme