Ketua Baru SEC Dorong Regulasi Jelas untuk Industri Kripto AS
Ketua baru Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika Serikat (SEC), Paul Atkins, menyerukan pentingnya regulasi yang lebih komprehensif dan transparan untuk industri aset digital. Dalam forum meja bundar yang digelar SEC pada Jumat (25/4), Atkins menilai pendekatan yang selama ini bertumpu pada penegakan hukum justru menjadi hambatan utama bagi pertumbuhan sektor kripto di Amerika Serikat.
“Ketidakjelasan regulasi telah menahan laju inovasi dan menciptakan ketegangan antara regulator dan pelaku usaha aset digital,” ujar Atkins, seperti dikutip dari laporan Reuters berjudul “New US SEC chair says crypto sector deserves clear regulations”, yang terbit di hari yang sama.
Atkins, yang resmi menggantikan Gary Gensler, dikenal memiliki pendekatan yang lebih terbuka terhadap adopsi teknologi baru, termasuk blockchain dan mata uang kripto. Dalam pernyataannya, ia menyatakan komitmennya untuk melakukan evaluasi ulang terhadap kebijakan-kebijakan SEC yang dinilai membebani industri, dengan tujuan menciptakan keseimbangan antara perlindungan investor dan ruang inovasi.
Lebih lanjut, Atkins menegaskan bahwa regulasi yang jelas tidak hanya diperlukan di dalam negeri, tetapi juga dalam konteks global. Ia menyebut akan mengambil langkah tegas terhadap perusahaan asing yang melanggar ketentuan sekuritas AS, termasuk entitas yang berbasis di Tiongkok, di tengah memanasnya hubungan perdagangan antara kedua negara.
Sebagai bagian dari arah kebijakan barunya, SEC di bawah kepemimpinan Atkins telah membentuk gugus tugas khusus untuk kripto. Tim ini ditugaskan menyusun kerangka regulasi yang lebih seragam dan adaptif terhadap dinamika teknologi finansial. Inisiatif tersebut sebelumnya sempat disebutkan dalam laporan CoinJournal pada Januari 2025.
Langkah progresif ini disambut positif oleh banyak pelaku industri yang berharap kejelasan regulasi dapat memberikan kepastian hukum sekaligus mendukung pertumbuhan ekosistem aset digital secara berkelanjutan.