
Transaksi investor asing di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis (5/6) kembali mencatatkan net sell sebesar 441,65 juta lembar saham. Angka ini menurun drastis dibandingkan hari sebelumnya yang masih mencatat net buy hingga 2,20 miliar lembar.
Volume pembelian asing turun signifikan menjadi 3,93 miliar lembar saham, sedangkan volume penjualan mencapai 4,37 miliar lembar saham. Hal ini menunjukkan penurunan minat beli asing dibandingkan dengan volume transaksi hari sebelumnya yang berada di kisaran 5-7 miliar lembar.
Pada posisi net sell terbesar, PT Goto Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) memimpin dengan penjualan bersih 459,96 juta lembar saham. Meski investor asing memborong 754,83 juta saham GOTO, mereka juga menjual lebih dari 1,21 miliar lembar saham perusahaan layanan digital tersebut.
Emiten lain yang mengalami net sell signifikan antara lain PT Darma Henwa Tbk (DEWA) dengan 77,59 juta lembar, PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) sebanyak 56,78 juta lembar, PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) dan PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) masing-masing sekitar 42 juta lembar saham.
Di sisi pembelian, saham PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) menjadi favorit investor asing dengan net buy mencapai 280,71 juta lembar saham. Disusul PT Barito Pacific Tbk (BRPT) dengan net buy 142,95 juta lembar dan PT MNC Land Tbk (KPIG) sebesar 77,35 juta lembar.
Saham PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI) dan PT Buana Lintas Lautan Tbk (BULL) juga masuk daftar top buy dengan net buy masing-masing sekitar 22 juta lembar saham.
Secara keseluruhan, transaksi asing di BEI menunjukkan penurunan minat beli dan kecenderungan net sell pada beberapa saham utama, mencerminkan kondisi pasar yang lebih berhati-hati.