Pasar kripto terus berkembang dengan inovasi yang tidak terduga. Salah satu perkembangan terbaru yang menarik perhatian adalah kemungkinan peluncuran dana yang diperdagangkan di bursa (ETF) yang berfokus pada memecoin di Amerika Serikat pada tahun 2026.
Analis dari Bloomberg Intelligence, Eric Balchunas, memprediksi bahwa ETF yang dikelola secara aktif akan muncul di akhir tahun 2025, membuka jalan bagi produk-produk niche seperti ETF memecoin.
Menurut Balchunas, ETF yang dikelola secara aktif ini akan memungkinkan manajer dana untuk memilih dan memilah memecoin yang akan dimasukkan dalam ETF, mengingat variasi kinerja yang luas antar memecoin. Pendekatan ini diharapkan dapat memaksimalkan potensi keuntungan sambil mengelola risiko yang terkait.
Prospek dan Strategi ETF Memecoin
Balchunas menambahkan bahwa ETF memecoin yang dikelola secara aktif mungkin tidak langsung memegang koin tersebut, tetapi menggunakan metode lain untuk mendapatkan eksposur terhadapnya. Salah satu cara yang mungkin adalah dengan berdagang ETF lain yang terdaftar di bawah Undang-Undang tahun 1940 atau 1933 yang mengandung memecoin.
Metode ini akan memberikan fleksibilitas bagi manajer dana dalam membangun portofolio mereka sambil tetap mengikuti kerangka regulasi yang ada. Selain itu, produk seperti ini sangat cocok untuk strategi manajemen aktif karena kurangnya liputan keuangan yang luas dan perbedaan kinerja yang signifikan antara berbagai memecoin.
Ini membuka peluang bagi investor untuk terlibat dalam pasar kripto yang lebih luas dengan cara yang lebih terstruktur dan terkelola.
Kendala Regulasi dan Kemungkinan Penundaan
Dave Nadig, seorang ahli industri ETF, menekankan bahwa bentuk produk semacam ini sangat dipengaruhi oleh hukum dan pedoman yang ada. Saat ini, kepercayaan pemberi tidak dapat dikelola, dan memecoin akan dipertimbangkan dalam cara ini.
Namun, dengan kepemimpinan baru di Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC), perubahan cepat dalam aturan mungkin saja terjadi. Paul Atkins, yang kini menjabat sebagai ketua SEC, mendukung peningkatan kemampuan masyarakat untuk berinvestasi dalam aset digital. Hal ini dapat mempermudah pencatatan ETF memecoin di masa depan, menurut para ahli.
Tanggapan SEC terhadap ETF Kripto
SEC terus menunda keputusan penting mengenai berbagai ETF yang terkait dengan kripto. Proposal yang melibatkan Ethereum, Bitcoin, Ripple, Solana, Litecoin (LTC), dan Dogecoin semua mengalami penundaan. Misalnya, keputusan tentang fitur staking untuk ETF Ethereum telah ditunda hingga Oktober 2025.
Selain itu, ETF Bitcoin spot yang diajukan oleh perusahaan seperti Valkyrie, WisdomTree, dan Invesco juga tidak diharapkan menerima keputusan final hingga periode yang sama. Dogecoin, yang sering dianggap sebagai memecoin terdepan, kemungkinan akan menjadi kasus uji coba untuk pengajuan ETF memecoin spesifik di masa depan.