Setelah melewati pekan yang cenderung bearish, pasar cryptocurrency diprediksi akan mengalami pergerakan signifikan di akhir pekan ini. Beberapa analis melihat momentum positif mulai terbentuk, meski tensi publik seperti perseteruan antara Donald Trump dan Elon Musk belum juga mereda.
Dalam kondisi seperti ini, sejumlah altcoin justru menunjukkan potensi kenaikan yang menjanjikan. Tiga aset crypto yang layak dipantau adalah 1Inch Network, Hyperliquid (HYPE), dan Quant, yang masing-masing menunjukkan sinyal teknikal bullish dalam jangka pendek.
1Inch Network (1INCH)
Altcoin 1Inch Network (1INCH) diprediksi akan mengalami pergerakan harga positif dalam dua hari ke depan. Hal ini didorong oleh pembaruan protokol besar melalui proposal 1IP-78, yang akan membawa peningkatan pada performa dan adopsi ekosistem 1inch.
Upgrade ini menjadi katalis penting yang bisa mendorong harga naik dalam waktu dekat. Meskipun saat ini harga 1INCH berada di $0,1982 atau sekitar Rp3.222, sinyal teknikal menunjukkan potensi pemulihan.
Indikator Ichimoku Cloud mengindikasikan adanya tekanan beli yang masih aktif, terutama jika harga mampu bertahan di atas level support krusial $0,2092 (Rp3.400). Namun jika harga justru turun di bawah level ini, kemungkinan besar 1INCH akan menuju area support lebih rendah di $0,1886 (Rp3.068) atau bahkan $0,1793 (Rp2.916).
Penurunan di bawah level tersebut dapat membatalkan sinyal bullish dan memicu tren bearish baru. Oleh karena itu, level-level ini menjadi sangat penting untuk diamati dalam 48 jam ke depan.
Hyperliquid (HYPE)
Token Hyperliquid (HYPE) berhasil mencatatkan kenaikan sebesar 8% pekan ini, dan momentum tersebut diprediksi akan berlanjut hingga akhir pekan. Harga HYPE saat ini bergerak menuju resistance kuat di $36,47 (sekitar Rp593.236), dan jika mampu menembus level ini, HYPE berpotensi mendekati rekor tertingginya di $42,25 (Rp687.407).
Kenaikan ini sebagian besar dipengaruhi oleh hype di komunitas serta kehadiran trader terkenal James Wynn di platform Hyperliquid.
Indikator Chaikin Money Flow (CMF) masih berada di atas garis nol, menandakan bahwa tekanan beli masih mendominasi. Meski ada aliran dana keluar, volume beli tetap tinggi dan memberikan dukungan teknikal bagi kelanjutan tren naik.
Namun, jika tekanan jual meningkat dan harga turun di bawah level support $31,26 (Rp508.308), maka HYPE bisa mengalami koreksi hingga $27,31 (Rp444.015). Jika ini terjadi, momentum bullish bisa sepenuhnya hilang dan HYPE memasuki tren penurunan.
Quant (QNT)
Quant (QNT) juga menunjukkan performa yang kuat minggu ini, dengan munculnya pola Golden Cross pada indikator Exponential Moving Averages (EMA). Pola ini menjadi sinyal kuat adanya tren naik berkelanjutan dalam waktu dekat.
Saat ini QNT sedang menguji area support di $110 atau sekitar Rp1,788 juta, dengan target berikutnya di resistance $121 (Rp1,967 juta). Jika harga berhasil menembus resistance tersebut, potensi kenaikan hingga $126 (Rp2,049 juta) menjadi sangat terbuka.
Namun jika QNT gagal menembus level $121 dan justru kembali turun ke bawah $110, maka tren bullish bisa berubah menjadi konsolidasi atau bahkan koreksi.
Penurunan lebih lanjut bisa membawa QNT menuju area support di $101 (Rp1,641 juta), dan ini akan menjadi sinyal pembalikan arah tren. Oleh karena itu, pergerakan QNT di akhir pekan ini menjadi salah satu yang paling menarik untuk diikuti oleh trader crypto.