
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa pagi (1/7/2025) dibuka menguat 24,00 poin atau 0,35 persen ke posisi 6.951,68. Indeks LQ45 juga naik 3,82 poin atau 0,49 persen ke level 776,47.
Analis MNC Sekuritas, Herditya Wicaksana, memproyeksikan IHSG berpeluang menguat dan menguji rentang 6.992-7.050. Herditya menjelaskan bahwa IHSG saat ini berada dalam bagian wave (b) dari wave (b), sehingga masih berpeluang melanjutkan kenaikan di level tersebut. Namun, koreksi jangka pendek juga memungkinkan, dengan potensi turun ke area 6.861-6.890 pada pekan ini. Level support yang perlu dicermati berada pada 6.752 dan 6.632, sementara level resistance di kisaran 6.994 hingga 7.085.
Sementara itu, riset dari PT Pilarmas Investindo Sekuritas mengemukakan bahwa IHSG berpotensi melemah terbatas dengan level support dan resistance di rentang 6.810-6.960. Namun, potensi penguatan lanjutan tetap terbuka, sehingga investor diimbau untuk mencermati situasi pasar.
Untuk rekomendasi saham hari ini, Herditya memilih saham PT Aneka Tambang Tbk (ANTM), PT Bank Jago Tbk (ARTO), PT MAP Aktif Adiperkasa Tbk (MAPA), dan PT Semen Indonesia Tbk (SMGR). Sedangkan PT Pilarmas Investindo Sekuritas merekomendasikan saham PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO), PT TBS Energi Utama Tbk (TOBA), dan PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS).